Polisi Dalami Ancaman Bom Pesawat Batik Air

Pesawat Batik Air Diancam Bom
Sumber :
  • Hudzaifah Kadir/Makassar

VIVA.co.id - Kepolisian Indonesia akan terus mengidentifikasi adanya ancaman bom terhadap pesawat Batik Air dengan nomor penerbangan PK-LAG-ID 6171.

"Memang ada ancaman bom. Sekecil apa pun harus kami waspadai kalau ada ancaman," ujar Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal Polisi Anton Charliyan, di kantornya, Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 17 April 2015.

Menurut Anton, Tim Gegana sedang memeriksa pesawat Batik Air guna menyelidiki adanya ancaman bom terhadap maskapai itu.

Meski begitu, hingga saat ini kepolisian belum mendapatkan barang bukti adanya ancaman bom. "Hasilnya belum ada laporan ke kami," ujarnya.

Pukul 06.40 WITA, pesawat Batik Air mendapat ancaman bom. Akibatnya, pesawat Batik Air yang semula akan terbang dari Jakarta menuju Ambon mendarat di Bandara Sultan Hasanuddn Makassar, Sulawesi Selatan. Sebanyak 130 penumpang berhasil diselamatkan.

Dalam Sebulan Ada 10 Penumpang Ngaku Bawa Bom di Medan

Saat ini, penumpang tengah berada di ruang karantina di bandara. Nantinya, 130 penumpang itu akan diterbangkan ke Jakarta dengan pesawat Batik Air lain. 

 

Dalam Sehari, Dua 'Ancaman Bom' Teror Bandara Gorontalo
![vivamore="
Baca Juga
Ngaku Bawa Bom di Bandara, Kakek-kakek Ditahan
:"]

Penumpang Batik Air Diancam Bom, Diterbangkan Pesawat Lain

Kronologi Ancaman Bom di Batik Air

Batik Air Diancam Bom, Tak Ganggu Penerbangan Lain

[/vivamore]
Pesawat milik Susi Air/Ilustrasi.

Pesawat Susi Air Tergelincir di Tarakan

Sempat berputar-putar hingga 3 jam di udara

img_title
VIVA.co.id
27 Januari 2016