Sumber :
- Antara/Andika Wahyu
VIVA.co.id
- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berharap Konferensi Asia-Afrika (KAA) dapat membawa dampak nyata terhadap iklim bisnis. Proyek infrastruktur dan investasi strategis diharapkan lahir melalui ajang itu.
Untuk itu, Kadin berencana menggelar Asian African Business Forum (AABS) di sela kegiatan KAA. Dalam forum yang akan berlangsung beberapa hari lagi itu, Kadin akan mempromosikan peluang bisnis dan investasi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bakmi Kadin, Legendanya Bakmi di Jogja
Untuk itu, Kadin berencana menggelar Asian African Business Forum (AABS) di sela kegiatan KAA. Dalam forum yang akan berlangsung beberapa hari lagi itu, Kadin akan mempromosikan peluang bisnis dan investasi.
Baca Juga :
Kadin Sambut Positif Kabinet Ekonomi
Tak hanya itu, Kadin juga akan menginisiasi pembentukan Asia-Africa Business Council sebagai lembaga untuk memonitor serta menindaklanjuti pelaksanaan keputusan AABS.
"Setiap keputusan konferensi, kami ingin ada tindak lanjutnya secara konkret, terutama untuk sektor pengembangan bisnis kawasan Asia-Afrika," kata Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Koordinasi Asosiasi, Noke Kiroyan, dalam di Menara Kadin, Jakarta, Jumat 17 April 2015.
Dalam forum yang akan berlangsung pada 21 April 2015 itu, membahas perdagangan, agrikultur, kemaritiman, dan investasi.
Kabarnya, acara ini akan dihadiri 700 peserta. Beberapa petinggi negara seperti Presiden Joko Widodo dan Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma, serta Perdana Menteri India, Narendra Modi sebagai pembicara kunci.
Selain itu, pembicara lainnya adalah para CEO dari Afrika dan Asia, seperti CEO Alibaba Group, Jack Ma dan para petinggi perusahaan-perusahaan lainnya.
Halaman Selanjutnya
Tak hanya itu, Kadin juga akan menginisiasi pembentukan Asia-Africa Business Council sebagai lembaga untuk memonitor serta menindaklanjuti pelaksanaan keputusan AABS.
