Sumber :
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA.co.id
- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan kalau pemerintahannya telah menyederhanakan kebijakan dan proses investasi serta perizinan usaha, dan menyempurnakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
Pernyataan itu disampaikan Jokowi di hadapan para pemimpin bisnis dan delegasi di acara Asian African Business Forum (AABS) di Jakarta Convention Center, Selasa 21 April 2015.
Oleh karena itu, Jokowi mengajak negara-negara di Asia dan Afrika menciptakan peraturan dan regulasi yang ramah dan kondusif bagi dunia usaha.
Hal tersebut, ujar Jokowi, agar peningkatan kerja sama di Asia dan Afrika bisa berjalan dengan maksimal. Peluang investasi di kedua kawasan masih sangat besar, khususnya di sektor manufaktur, pertanian, infrastruktur, dan energi.
"Saya mengajak negara-negara sahabat Asia dan Afrika untuk mengembangkan sistem peraturan dan regulasi yang ramah kepada dunia usaha. Misalnya, mempermudah lisensi dunia usaha, melindungi investasi, dan mendorong sektor swasta untuk menanamkan investasi, termasuk melalui kemitraan pemerintah dan swasta," kata Jokowi.
Jokowi mengungkapkan, Indonesia saat ini telah melaksanakan berbagai kebijakan yang kondusif bagi para pelaku usaha. Antara lain, menyederhanakan kebijakan dan proses investasi dan perizinan usaha serta menyempurnakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
Selain itu, mendorong realokasi subsidi bahan bakar minyak (BBM) ke sektor yang lebih produktif dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Baca Juga :
Budi Karya Lanjutkan Pekerjaan Jonan
Seperti diketahui, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyelenggarakan AABS 2015 di JCC dengan mengambil tema
Revitalization of Asia Africa Partnership for Progress and Prosperity
.
Halaman Selanjutnya
Seperti diketahui, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyelenggarakan AABS 2015 di JCC dengan mengambil tema