Urban Legend

Merasakan Suasana Angker di Pulau 'Kematian'

Benteng Karang Bolong
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Dwi Royanto /Semarang

VIVA.co.id - Nusakambangan dikenal sebagai penjara para narapidana kelas kakap di Indonesia. Bahkan beberapa waktu terakhir, menjadi lokasi eksekusi matinya para gembong narkoba.

Pulau yang berada paling Selatan Cilacap Jawa Tengah ini pun memiliki sejarah panjang dan terkenal angker.

Salah satu misteri tersembunyi itu adalah keberadaan benteng Karang Bolong. Lokasinya di wilayah Timur Pulau Nusakambangan. Orang yang pernah mengunjungi pantai Pasir Putih Nusakambangan tentunya tahu di mana Benteng Karang Bolong berada.

Dari wilayah Pantai Teluk Penyu Cilacap membutuhkan waktu 30 menit untuk sampai di benteng di Pulau Nusakambangan ini. Pengunjung biasanya, harus menyeberangi pantai menggunakan perahu nelayan dan singgah di pasir putih. Kemudian sekitar 15 menit, pengunjung harus berjalan kaki di hutan terjal untuk menemukan Benteng Karang Bolong.

Benteng Karang Bolong (Fort Karang Bolong) sebenarnya dibangun oleh bangsa Portugis saat itu. Akan tetapi, pemerintah kolonialisme Belanda akhirnya menguasainya.

Karang Bolong sendiri menurut penuturan warga sekitar merupakan penamaan sebuah karang yang saat ini ada di pojok pantai. Bentuknya, di tengah karang itu memang bolong (berlubang). Konon, karang tersebut dulunya merupakan lokasi untuk meneropong kapal-kapal musuh yang akan singgah di Pulau Nusakambangan.

Fungsi benteng dengan luas sekitar 6.000 meter persegi itu sebagai basis pertahanan saat peperangan terjadi. Biasanya sebuah benteng memang berdiri di wilayah pesisir pantai. Dari Benteng Karang Bolong ini dapat diawasi jalur pelayaran di Samudera Indonesia dan jalur masuk ke Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap.

Jangan kaget, ketika pertama kali menginjakkan kaki di sana, bulu kuduk Anda akan berdiri seketika. Ini, karena kesan mistis yang terasa sangat kental di benteng dengan pohon besar yang melingkupinya itu.

Struktur benteng terbuat dari bata. Terdiri atas empat lantai, yaitu dua lantai berada di atas permukaan tanah, dua lantai lagi berada di bawah permukaan tanah.

Lokasi Pemakaman Napi yang Dieksekusi Mati di Nusakambangan

Benteng ini juga memiliki sejumlah ruangan, seperti barak prajurit, ruang tahanan, ruangan logistik juga dilegkapi dengan pagar tembok keliling, bastion dengan landasan meriamnya, bangunan pengintai dengan lobang-lobang penembakan, gudang amunisi serta bangunan perlindungan.

Pasca kemerdekaan Republik Indonesia, dari penjajahan Belanda, Benteng Karang Bolong kemudian dijadikan sebuah lokasi wisata sejarah hingga kini.

Meski telah dimakan usia, namun keberadaannya masih tetap kokoh berdiri. Kesan 'wingit' atau angker masih saja lekat di pulau yang dikenal sebagai lembah 'kematian' ini.

Tarkim (45), seorang warga asli wilayah Dermaga Wijayapura, Cilacap, mengatakan bahwa sejumlah tokoh dari berbagai wilayah di Indonesia kerap mengunjungi lokasi ini. Ada juga yang bersemedi di ruangan benteng. Benteng di hutan Pulau Nusakambangan ini juga masih terlihat asri.

Yayasan SMK Lingga Kencana Depok Sebut Agenda Perpisahan Keluar Kota Sudah Disepakati Bersama

Sejumlah pengunjung yang datang bahkan kerap melihat sejumlah binatang buas seperti harimau, ular dan kera. Namun di balik keangkeran pulau ini, tersimpan juga segudang keindahan, seperti pantai pasir putih tidak jauh dari Benteng Karang Bolong.

Ditambah pemandangan melihat laut dan sejumlah kapal yang kerap bersandar di Pelabuhan Tanjung Intan yang memukau. Ada juga air terjun alami yang beradi di samping kiri pantai dengan aliran air gunung yang segar.

Viral Sekelompok Bule Lakukan Sekte Sesat di Bali
Pemindahkan terpidana mati kasus narkotika, Merry Utami, ke Lapas Nusakambangan. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria.

Pejabat Kejaksaan Medan Sudah di Cilacap untuk Eksekusi Mati

Seorang warga Nigeria masuk daftar terpidana mati yang dieksekusi.

img_title
VIVA.co.id
28 Juli 2016