Sumber :
- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVA.co.id –
Sebanyak 13 desainer dari Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Jawa Timur unjuk kebolehan hasil rancangannya di Surabaya Fashion Parade (SPF) yang akan digelar sampai 3 Mei, di Tunjungan Plaza 3, Surabaya.
Ketua Panitia SPF, Dian Apriliana mengatakan unjuk kreasi perancang mode ini digelar untuk kedelapan kalinya. Tahun ini acara tersebut mengangkat tema Infinite Vogaye yang merupakan perwujudan dari perjalanan dan perkembangan mode yang tidak pernah berhenti.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Ketua Panitia SPF, Dian Apriliana mengatakan unjuk kreasi perancang mode ini digelar untuk kedelapan kalinya. Tahun ini acara tersebut mengangkat tema Infinite Vogaye yang merupakan perwujudan dari perjalanan dan perkembangan mode yang tidak pernah berhenti.
"Kali ini menampilkan fashion era tahun 60-an, 70- an dan 80-an yang kembali menginspirasi dan diaplikasikan ke dalam mode masa kini," kata Dian, belum lama ini.
Sementara, Ketua Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) BPD Jawa Timur, Denny Djoewardi menambahkan bahwa acara tersebut bertujuan untuk menggali potensi desainer muda, di Jawa Timur.
"Dan acara ini juga telah dikukuhkan oleh Dinas Budaya dan Pariwisata Surabaya dan Badan Promosi Pariwisata Surabaya sebagai bagian dari agenda tahunan Kota Surabaya," tegasnya.
Surabaya Fashion Parade ke-8 ini dihelat juga atas kerjasama Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI).
Tahun ini, SFP mendatangkan 4 desainer tamu, diantaranya Deden Siswantoro, Danjyo Hyoji serta Sofie dari Jakarta dan Gregorius Vici dari Semarang.
Tahun ini, juga dilaksanakan lomba fashion, diantaranya Surabaya Fashion Award 2015 serta lomba
fashion design
khusus untuk anak.
Halaman Selanjutnya
"Kali ini menampilkan fashion era tahun 60-an, 70- an dan 80-an yang kembali menginspirasi dan diaplikasikan ke dalam mode masa kini," kata Dian, belum lama ini.
