Xiaomi Ingin Bikin Prosesor Sendiri

Selasa 19 Mei 2015, kabar itu pertama kali dilaporkan dari laman

Langkah itu untuk membuat Xiaomi bisa makin kompetitif dalam industri ponsel pintar dunia.

menuliskan, perusahaan yang baru berusia lima tahun itu ingin memproduksi prosesor mandiri dan disematkan pada lini ponsel pintar Mi.

Hal itu disampaikan oleh Marshal Cheng, Wakil Presiden Leadcore Technology. Diketahui Leadcore merupakan mitra yang dipilih Xiaomi untuk mewujudkan ambisi produk

Xiaomi.

Cheng menyebutkan, dengan menghasilkan prosesor secara mandiri maka akan memungkinkan ponsel Xiaomi menjadi lebih baik. Prosesor baru Xiaomi diharapkan bisa lebih kompetitif dan efisien dibanding menggunakan prosesor keluaran Qualcomm.

Cheng mengatakan bersama Xiaomi, perusahaannya telah bekerjasama dalam tiga level yaitu produk, teknologi dan paten.

"Teknologi modem dan portofolio paten, LTE dan LTE-A diciptakan oleh CATT (China Academy of Telecommunication Technology), membuat kami sangat menarik Xiaomi," ujar Cheng.

Xiaomi memang tengah moncer di pasar dalam negeri. Dalam waktu singkat penjualan perangkat Xiaomi telah menyodok di posisi kedua. Laporan perusahaan riset pasar, International Data Corporation (IDC), menyebutkan volume pengiriman produk Xiaomi di Tiongkok pada kuartal pertama 2015 mencapai 13,5 juta unit dengan raihan pangsa pasar 13,7 persen.

Xiaomi menempel ketat di belakang Apple yang mana volume pengiriman pada kuartal yang sama mencapai 14,5 juta unit dan pangsa pasar 14,7 persen. Dengan raihan pasar tersebut, Xiaomi berhasil mengalahkan Huawei, Samsung, Lenovo dan vendor lain.

Setelah sukses di pasar dalam negeri, belakangan Xiaomi gencar memperluas ekspansi di Asia, Amerika Serikat dan Eropa.

Kemarin, Xiaomi bahkan telah membuka Mi store di berbagai negara Eropa seperti Inggris, Prancis, Jerman dan Amerika Serikat.