- VIVA.co.id/Riska Herliafifah
VIVA.co.id - Menyambut bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, sejumlah desainer mengeluarkan koleksi busana muslim atau modest wear. Salah satunya adalah Ivan Gunawan. Ia bekerja sama dengan salah satu merek busana muslim ternama di Indonesia, Zoya.
Di tahun kesebelas berkarya sebagai desainer, Ivan mengeluarkan koleksi bertema Crystal Blossom. Sebanyak 22 busana ia tampilkan untuk menyambut bulan suci bagi umat muslim tersebut.
Pada tahun ini, busana Ivan terinspirasi dari gaya fesyen Timur Tengah seperti Turki dan Maroko. Hal tersebut terlihat dari potongannya yang berbentuk abaya dan gaun longgar. Ditambah dengan gaya hijab turban yang semakin memperkuat unsur Timur Tengah.
Tetapi diakuinya, meski terinspirasi dari gaya Timur Tengah, desainer yang juga seorang presenter ini tetap mengambil unsur Indonesia lewat kain tradisional dan bahan baku asli Indonesia.
"Ini enggak ada impor, bahan semua lokal. Saya dan Zoya tetap membawa unsur tradisional juga. Seperti songket ini," kata Ivan dalam jumpa pers Kolaborasi Ivan Gunawan dan Swarovski untuk Zoya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Mei 2015.
Lewat trunk show, perpaduan timur tengah dan Indonesia terlihat dari siluet busana serba longgar. Ditambah dengan cape dan vest berbahan songket.
Busana tersebut terdiri dari terusan, dua potong dan tiga potong busana. Palet warna yang digunakan Ivan adalah hijau, fuchsia, merah, biru tua dan hitam.
Dalam proses pembuatannya, keponakan dari Adjie Notonegoro ini merasa cukup tertantang. Hal itu dirasakan karena sebelumnya, ia terbiasa merancang busana muslim dengan harga selangit. Namun kini, busananya akan dibanderol dengan harga miring.
"Saya tertantang membuat busana yang harganya reasonable. Membuat busana yang enak dipakai, glam tapi tetap syar'i," ucapnya.
Nantinya, ketiga bagian tersebut akan dikeluarkan secara bertahap sepanjang bulan Ramadan sampai Idul Fitri. Seluruh busana karya Ivan dibanderol mulai harga Rp500 ribu.
"Ya pokoknya di bawah satu juta," katanya.
