Sebut Yesus Menikah, Naskah Kuno Ini Masih Diteliti

Naskah Coptic
Sumber :
  • Live Science

VIVA.co.id - Sebuah naskah kuno selama ini selalu diperdebatkan keasliannya. Dalam naskah tersebut dituliskan jika Yesus pernah menikah sehingga kemungkinan memiliki keturunan di bumi.

Umat Kristen Minta Polisi Tangkap Pelaku Kerusuhan Tolikara

Naskah purba yang disebut 'Gospel of Jesus Wife' ini telah beberapa tahun belakangan diteliti keasliannya. Penelitian itu dilakukan dengan cara menganalisa keaslian tinta ejaan Coptic yang ditulis dalam daun lontar.

Di dalam daun lontar itu dituliskan "Jesus mengatakan kepada mereka 'Istriku' dan... dia akan dapat menjadi murid-Ku'. Kalimat dalam daun lontar itulah yang telah dipercaya ilmuwan sebagai bukti bahwa Yesus pernah menikah dan tidak selamanya membujang.

Sepuluh Naskah Kuno Paling Menakjubkan di Dunia

Teks itu dipublikasikan pertama kali pada 2012 oleh seorang Profesor Harvard Divinity School, Karen King. Namun sejak kemunculannya, banyak pihak yang meragukan keaslian naskah itu. Bahkan Vatikan menyebut naskah itu palsu.

Tahun lalu telah dilakukan uji coba karbon untuk menentukan usia daun lontar yang digunakan. Ternyata, hasil penelitian menunjukkan jika tulisan itu kemungkinan dibuat pada abad ke-4 dan ke-8. Ini juga yang meyakinkan keaslian naskah itu.

Baru-baru ini penelitian kembali dilakukan. Kali ini meneliti tinta yang digunakan dalam daun lontar itu untuk membuktikan jika naskah itu asli. Sayangnya, para ilmuwan yang meneliti menolak untuk berkomentar lebih jauh terkait hal ini, sebelum penelitian resmi dipublikasikan.

Namun, dilansir Live Science, Selasa, 25 Agustus 2015, ilmuwan menemukan jika tinta yang digunakan dalam naskah Gospel of Jesus's Wife berbeda dengan tinta dalam naskah Gospel of John. Salah satu fragmen dari Gospel of John ditulis dalam bahasa Coptic kuno dikenal sebagai Lycopolitan. Saat dibandingkan, naskah Gospel of John sama dengan naskah kuno lain.

Yang membingungkan, penanggalan dalam uji coba karbon menyatakan jika fragmen itu berasal dari abad ke-7 atau ke-9. Namun dialek Lycopolitan telah menghilang sebelum abad ke-6. Ini merupakan bukti jika koleksi naskah itu adalah palsu.

"Uji coba terbaru menujukkan jika Gospel of Jesus's Wife ditulis oleh orang lain selain yang pernah menulis Gospel of John. Dalam eksplorasi pertama, kami menyatakan jika tinta yang digunakan dalam dua dokumen itu berbeda. Hasil penelitian terbaru menegaskan teori ini," ujar periset senior dari Columbia University, James Yardley.

Yesus menikah?

Dalam beberapa abad ini banyak orang yang mencari kemungkinan adanya keturunan Yesus. Namun, sejarawan percaya jika tidak ada bukti sejarah, Injil, genetik atau arkeologi yang mendukung teori tersebut. Namun, naskah dalam daun lontar itu seolah membuat pro dan kontra semakin memanas.

Pendeta Cisterciaon dan sejarawan Peter of Vaux de Cernay mengklaim, jika Yesus menjalin pernikahan dengan Maria Magdalena. Di abad ke-19, seorang politisi bernama Louis Martin membuat buku sejarah yang menyatakan, Yesus dan Maria Magdalena melakukan perjalanan ke Prancis bagian Selatan dan memiliki putra di sana usai menikah.

Ada juga yang menyatakan jika Yesus menikahi wanita Kashmir. Bahkan Maria Magdalena dipercaya sebagai ibu dari wanita suci Sarah. Sedangkan tulisan lain menyebutkan jika Yesus dan Maria merupakan nenek moyang dari keluarga kerajaan Eropa.

40 Ribu NIK KTP Warga Jakarta yang Sudah Meninggal Dinonaktifkan

(mus)

Pernikahan Jessica Hayes dengan Jesus

Perawan Ini Pilih Menikah dengan Jesus

Ini menjadi salah satu pernikahan paling eksentrik.

img_title
VIVA.co.id
20 Agustus 2015