Berkebun Bonsai, Hobi yang Bikin Jadi Jutawan

Koleksi Bonsai Dindin Rosidin di atas lahan hanya 300 meter persegi
Sumber :
VIVA.co.id
- Pohon Bonsai ternyata banyak memberi manfaat bagi pemeliharanya, selain bisa memberi sarana hiburan hobi yang murah, bonsai menjadi sumber penghasilan. 

Dindin Rosidin (58) warga Kampung Lampegan, Kelurahan Cimuncang, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, salah seorang pehobi bonsai yang telah menekuninya selama puluhan tahun lalu. Menurutnya bonsai bisa mendatangkan uang, sekaligus sarana hiburan keluarga.

"Saya memang hobi, sehari-hari saya selalu ada di kebun bonsai selepas bekerja, selain itu banyak pehobi bonsai datang untuk membeli," ujarnya, Sabtu 12 September 2015.

Bermodalkan lahan seluas 300 meter persegi, Dindin telah mengoleksi lebih dari 1.000 pohon bonsai dengan puluhan jenis tanaman, baik tanaman impor maupun lokal.
Ini Tantangan Terbesar Bagi Wirausaha Startup

"Ya, sekitar 1.000 pohon lebih, ada tanaman luar (impor), ada tanaman lokal, sebagian masih ditanam di tanah sebagai percepatan pembentukan akar dan batang," ungkapnya.
Ingin Tahu Rahasia Sukses Bisnis Startup?

Walapun masih dikategorikan bonsai bakalan, Dindin mengaku dirinya sangat senang, karena bisa menghasilkan uang dari penjualan bakalan bonsai. Selebihnya dirawat untuk dinikmati sehari-hari.
Lima Langkah yang Bisa Bikin Kaya dengan Cepat

"Ya, kalau ada yang beli dan harganya cocok saya jual, tapi sebagian besar saya rawat," tambahnya.

Walaupun pendapatan dari bonsai tak menentu, karena komunitas pehobi bonsai di Garut tidak banyak, tiap bulan Dindin bisa menghasilkan pendapatan lebih dari posisinya sebagai kepala Sekolah Dasar. Rata-rata pendapatan mencapai Rp5juta rupiah. 

Untuk bonsai bakalan Dindin tidak mematok harga mahal sekitar Rp300 ribu per batang pohon, untuk bonsai yang sudah terbentuk antara Rp2 juta hingga Rp5 juta. 

Sedangkan bonsai yang siap dinikmati namun masih dalam pengembangan bisa mencapai Rp10juta. Sementara pemeliharaan bonsai bisa mencapai harga Rp5-10 juta, dan minimal telah dipelihara selama 5 tahun.

Dindin berharap banyak masyarakat yang juga mengikuti jejaknya, terutama bagi mereka yang tidak memiliki lahan tanah yang luas. Karena bonsai bisa ditanam di dalam pot, baik di halaman rumah, maupun di teras rumah.

"Selain untuk keindahan, jika di rumah banyak tanaman hijau, suasana rumah bisa lebih sejuk dan segar," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya