Pansus Pelindo II Panggil PPATK dan BPK

Ketua Pansus Panitia Angket DPR-RI tentang Pelindo II Rieke Diah Pitaloka.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA co.id - Sejak ditetapkan beberapa waktu lalu, Panitia Khusus (Pansus) Angket Pelindo II terus mengundang berbagai pihak untuk dimintai keterangan. Dalam rapat Rabu, 21 Oktober kemarin, Pansus memanggil mantan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim (Dirtipideksus) Brigjen (purn) Victor Edison Simanjuntak.

Malamnya, Pansus kemudian menggelar rapat bersama Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri, Komjen Anang Iskandar.

Dari rapat bersama Victor, Pansus menyatakan pengadaan 10 unit mobil crane dilakukan oleh Pelindo II dengan perencanaan yang tidak benar. Menurut Pansus, pengadaan dilakukan tanpa melakukan peninjauan kebutuhan pelabuhan terlebih dahulu.

Pada rapat selanjutnya, Komjen Anang mengaku masih melakukan pemeriksaan terhadap para saksi terkait kasus pengadaan 10 mobile crane. Ia mengatakan hasil pemeriksaan akan terus ditindaklanjuti Bareskrim.

Namun Pansus tidak hanya mengandalkan keterangan-keterangan dari pihak kepolisian. Pansus juga akan meminta keteragan dari sejumlah institusi terkait.

Sambangi KPK, Pansus Pelindo ll Serahkan Data

Ketua Pansus Pelindo II, Rieke Diah Pitaloka, menerangkan ada tekanan besar dalam kasus ini untuk cepat mengungkapnya. Pansus disebut dibentuk untuk mengungkap dugaan korupsi lain yang lebih besar dari pengadaan mobile crane itu.

Maka Pansus hari ini akan kembali menggelar rapat dengan memanggil pejabat dari sejumlah institusi, yaitu Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan dan Badan Pemeriksa Keuangan. "Besok (Kamis ini) mulai jam 10 dengan PPATK, kemudian dengan BPK," kata Rieke di Gedung DPR, Rabu malam. (ren)

Pengacara: Tidak Ada Kerugian Negara yang Dilakukan RJ Lino
Ketua Pansus Pelindo II Rieke Diah Pitaloka

DPR Desak KPK Usut Korupsi Pembangunan Terminal New Priok

Pembiayaan proyek dari penerbitan surat utang global USD1,6 miliar.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2016