12 Tahun Melantai di Bursa, Market Capital BRI Naik 24 Kali

Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Banyak Kontrak Mundur, Laba Adhi Karya Turun
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) telah melantai di Bursa Efek Indonesia selama 12 tahun. Hingga kini BRI mencatatkan kenaikan market capital (kapitalisasi pasar) hingga 24 kali lipat.

Laba Bank Mayora Ditopang Naiknya Penyaluran Kredit

Kapitalisasi BRI tumbuh menjadi Rp263 triliun sejak awal IPO pada 2003 silam,  yang ketika itu sebesar Rp11,47 triliun. Hal tersebut merupakan prestasi lantaran BRI menjadi perbankan dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia.
Jika Menguntungkan, BNI Kaji Buka Cabang di Malaysia


Direktur Utama BRI, Asmawi Syam, mengungkapkan pertumbuhan tersebut tidak lepas dari kerja keras perseroan dari tahun ke tahun. Menurutnya, managemen BRI selalu berusaha untuk menjaga fundamental perusahaan.


"Kita tentu berharap prestasi ini tetap dipertahankan. Dengan cara tetap memberikan inovasi pelayanan nasabah, sehingga BRI bisa bertahan di laba terbesar perbankan Indonesia," kata dia saat ditemui di Bursa Efek Indonesia Jakarta, Selasa, 10 November 2015.


Asmawi juga menyebut, harga saham BRI pada awal listing yang hanya Rp875 per lembar saham. Setelah 12 tahun berlalu, kini harga saham BRI tercatat mencapai Rp10.570 per lembar sahamnya.


"Ini merupakan apresiasi pasar. Harga Saham terbentuk oleh pasar persepsi dan kinerja fundamental," tuturnya.


Asmawi menambahkan, kenaikan harga saham tersebut sangat dipengaruhi oleh kinerja BRI yang selama ini dinilai bagus. Terutama yang paling dijaga oleh BRI adalah rasio kredit bermasalah (NPL) yang tetap di level rendah serta kecukupan modal yang baik. (ren)




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya