Sumber :
- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVA.co.id
- Penandatanganan kontrak Blok Mahakam memang ditargetkan rampung tahun ini. Namun, penandatanganan itu diprediksi mundur.
Direktur Hulu PT Pertamina, Syamsu Alam, mengatakan, proses pembahasan syarat dan ketentuan kontrak blok ini masih berjalan dan targetnya selesai tahun ini. Kontrak ini nantinya menjadi dasar pengalihan pengoperasian Blok Mahakam dari Total E&P Indonesie kepada Pertamina.
Baca Juga :
SKK Migas Siapkan SK Alih Kelola Blok Mahakam
"
Signature bonus
nanti dihitung dari berapa nilai aset di situ. Saya belum menerima perhitungannya. Lalu, pemerintah menentukan Pertamina membayar sekian dari aset itu," kata dia.
Pertamina baru akan membicarakan masalah transisi dengan Total dan Inpex, selaku operator
existing
di Blok Mahakam. Pertamina tidak membicarakan masalah kontrak bagi hasil dengan dua perusahaan migas ini.
"Kami bicara (PSC) dengan pemerintah," kata dia.
Halaman Selanjutnya
"