VIVAnews - Sebanyak 20 perusahaan Jepang menjalin kerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk menjalin program magang tenaga kerja Indonesia. Ini adalah untuk kesekian kalinya pembukaan program magang sejak 1993.
Menurut Menteri Tenaga Kerja, Erman Suparno, lewat kerja sama ini ada timbal balik antara Indonesia dan Jepang. Jepang bisa investasi ke Indonesia, sedangkan Indonesia bisa mengirimkan tenaga kerja ke negeri Sakura untuk mengurangi pengangguran.
"Dari 1993 hingga 2008 sudah 24.700 orang dikirim ke Jepang," ujar Erman seusai penandatanganan kerja sama dengan perusahaan Jepang di Jakarta, Selasa, 4 November 2008. "Rata-rata per tahun 2000 orang dikirim untuk magang."
Sampai saat ini sebanyak 7000 orang masih bekerja di sana. Sedangkan, sisanya sudah kembali ke Indonesia untuk bekerja dan berwirausaha.
Calon magang yang lolos seleksi, sebelum dikirimkan ke Jepang, Erman menjelaskan mereka dilatih dulu selama 4 bulan di Balai Latihan Kerja Lembang, Jawa Barat. Tujuannya, agar mereka mengetahui bahasa, budaya, serta pola kerja dan kedisiplinan bekerja di Jepang.
Semua pembiyaan untuk pemagangan ini ditanggung oleh perusahaan Jepang dengan nilai berbeda-beda. "Yang magang juga mendapatkan gaji." Selain itu, selesai mengikuti magang, mereka akan mendapatkan sertifikat dari perusahaan Jepang.
Selain dengan Indonesia, Jepang juga bekerja sama dengan Thailand dan Vietnam. Namun, prosentasenya lebih kecil dibandingkan Indonesia.
VIVA.co.id
2 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Baru-baru ini, Bank BNI mengeluarkan terobosan baru dengan bagi-bagi Saldo dana sebesar Rp1 Juta.Program mengejutkan dari Bank BNI telah resmi keluar. Program ini dimul
Jadwal Bola Malam Ini, Berikut Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Irak
Jabar
16 menit lalu
Timnas Indonesia U 23 bertemu Timnas Irak dalam duel perebutan tempat ketiga. Pertandingan digelar di Abdullah bin Khalifa Stadium mulai pukul 22.30 WIB.
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi - Presiden Joko Widodo mengapresiasi Timnas Indonesia U-23 yang telah berjuang dan berusaha keras saat melawan Uzbekistan.
Prof Marsudi Wahyu Kisworo resmi dilantik sebagai Rektor Universitas Pancasila (UP) untuk masa bakti 2024-2028. Ia terpilih berdasarkan hasil seleksi ketat yang dilakukan
Selengkapnya
Isu Terkini