VIVA.co.id - Kepergian Model Playboy, Katie May untuk selamanya membawa duka yang mendalam bagi keluarga dan juga penggemar. Mereka terkejut dengan kematian Katie yang mendadak.
Penggemar pun masih ingat dengan pesan terakhir Katie dalam akun Instagram miliknya. Pesan itu ditulis Katie sebelum ia masuk rumah sakit.
Dalam pesan tersebut, Katie membahas lehernya yang sakit. Ia menduga itu karena saraf kejepit. "Leher saya saraf kejepit saat melakukan pemotretan. Sangat menyakitkan," tulisnya seperti dilansir dari Hollywoodlife.
Saat menjalani pemotretan rutin di Los Angeles, Katie terjatuh. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit dan diizinkan pulang saat itu juga. Katie menduga itu hanya saraf kejepit biasa.
Ia pun menghadapinya dengan santai dan tenang. Bahkan, model yang mendapat julukan 'MsKatieMay' ini sempat membalas beberapa pesan penggemar yang bertanya soal kondisi terakhir lehernya.
Salah seorang sempat bertanya tentang kondisi lehernya. Ia pun menjawabnya. "Masih sakit, saya akan pergi kembali untuk menjalani Chiropractic," ujar Katie saat itu.
Senin, 1 Februari lalu, ia sempat dibawa ke rumah sakit. "Senin 1 Februari dia merasa enggak enak badan. Dia pergi ke dokter, dan awalnya sakit leher. Tapi dari yang kita ketahui, itu ternyata stroke berat," kata Jenny dan Megan, kakak Katie.
Setelah itu, kondisi Katie terus memburuk dari waktu ke waktu. "Pada hari Selasa, ia menjadi non-responsif. Ia masuk ICU dan ia masih hidup berkat mesin," ungkapnya sedih.
Mereka mendapat laporan bahwa adiknya mengalami kematian otak. Dan dokter meminta mereka untuk membuat keputusan. Bagi Jenny dan Megan itu merupakan keputusan sulit dalam hidup mereka.
"Dia adalah anak bungsu, dia kesayangan kami. Saat kami berkumpul kami memutuskan pada hari Kamis (melepas alat)," ujarnya berurai air mata.
Kondisi Terakhir Model Playboy Sebelum Meninggal Mendadak
Penggemar terkejut dengan kematian mendadak model Playboy, Katie May.
