10 Negara dengan Tarif Pajak Terendah Bagi Pebisnis

Pemandangan Singapura
Sumber :
  • facebook.com/yoursingapore

VIVA.co.id - World Economic Forum (WEF) merilis survei Global Competitiveness Report perekonomian dunia pada tahun ini. Salah satu indikator daya saing yang menjadi sorotan adalah pengenaan pajak di suatu negara. 

Ini Opsi Terakhir, BIla Tax Amnesty Tak Capai Target
Dilansir dari Business Insider, Rabu, 16 Maret 2016, WEF mengehitung total tarif pajak yang dikenakan kepada pebisnis di setiap negara. Semakin tinggi pajak yang dikenakan, semakin rendah daya saing negara tersebut dalam berbisnis. 
 
Ribuaan Orang Padati Sosialisasi Tax Amnesty
Dari total pajak yang dikenakan, setidaknya ada lima jenis pajak yang masuk komponen perhitungan. Yaitu, pajak penghasilan orang atau badan, pajak tenaga kerja yang dibayar pemberi kerja, pajak properti, pajak omzet dan pajak kontribusi sosial.  
 
Tewasnya Dua Pegawai Pajak, Sentilan Bagi Pemerintah
Berikut ini 10 negara di dunia dengan tarif pajak terendah untuk pebisnis. 
 
1. Bekas negara Yugoslavia, Republik of Macedonia dengan tarif pajak 7,4 persen. 
 
Sebagai satu-satunya negara dengan tarif pajak kurang dari 10 persen untuk dunia usaha, menjadikan negara ini memiliki tarif terendah di bumi. 
 
Namun Dana Moneter Internasional (IMF) 2015 mengungkapkan, utang publik di negara tersebut terus menumpuk berkali-kali lipat sejak 2008. Hal tersebut buah dari pilihan yang diambil pemerintah negara itu. 
 
2. Qatar dengan tarif pajak 11,3 persen. 
 
Penghasil minyak mentah dunia ini menempati posisi kedua, menjadi negara di kawasannya yang paling ramah kepada pebisnis. 
 
3. Kuwait dengan total pajak bagi pebisnis 12,8 persen. 
 
Emirat baru-baru ini menolak saran IMF yang menyarankan pengenaan pajak laba usaha untuk mengatasi kekurangan fiskal di negara tersebut. 
 
4. Bahrain dengan total pajak yang dikenakan sebesar 13,5 persen. 
 
Di negara ini pajak penghasilan, keuntungan modal, penjualan, perkebunan, bunga, dividen, royalti atau biaya lainnya tidak dikenakan pajak. 
 
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Tarif Pajak RI Bakal Diturunkan?

Revisi UU Pajak akan segera diajukan ke DPR.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016