VIVAnews - Pasca pengumuman kemenangan Barrack Obama dalam pemilihan presiden Amerika Serikat, rupiah sempat perkasa ke posisi 10.700/US$. Namun menjelang sore, rupiah kembali terkulai.
Pukul 16.45 WIB, Rabu 5 November 2008, rupiah yang dikutip dari data Bloomberg bertengger di level 11.050/US$.
Analis sebuah bank BUMN menyebutkan, pasar uang hari ini sepi peminat sehingga rupiah cenderung bergerak flat atau datar.
Kemenangan Obama tidak terlalu mengejutkan bagi pelaku pasar uang karena sudah diprediksi dan diantisipasi. Kemenangan itu tidak akan terlalu berpengaruh pada pasar uang. "Kalau pun ada dampaknya tidak terkait langsung. Gerak rupiah hari ini lebih dikarenakan pasar yang sepi," ujarnya.
Terpopuler: 6 Pemain Bidikan Inter Milan, Pengakuan Pelatih Korsel Usai Dihajar Indonesia
Berita mengenai 6 pemain yang bisa didatangkan Inter Milan di bursa transfer musim panas menjadi buruan pembaca VIVA Bola sepanjang Sabtu 27 April 2024.
VIVA.co.id
28 April 2024
Baca Juga :