Sumber :
- Moh Nadlir / VIVA.co.id
VIVA.co.id - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memfasilitasi PT Pertamina untuk melakukan komunikasi dengan para kontraktor yang selama ini mengelola Blok Masela, yakni Inpex dan Shell.
Baca Juga :
PMA Tak Merata Akibat Kurang Listrik
"Pertamina kalau masuk Masela, kami dukung sekali. Kami fasilitasi," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja, Jumat 8 April 2016.
Dia menyampaikan, usai diputuskannya pembangunan fasilitas kilang di Blok Masela melalui jalur darat (onshore), sejumlah persiapan terus dilakukan untuk menyusun Plan of Development (POD) blok tersebut.
Baca Juga :
Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE
Pihaknya telah memberikan surat resmi kepada Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) untuk merevisi POD sebelumnya yang masih menggunakan skema kilang offshore, atau di tengah laut.
"SKK juga sudah berikan surat ke kontraktor dengan POD kilang darat. Target kita usahakan terjaga terus FID (Final Investment Decision)-nya pada waktunya, Masela FID masih bisa 2017. Ini kita kordinasikan insentif untuk mengejar target itu," kata dia.
Seperti diketahui sebelumnya, Pertamina tengah menyiapkan diri dan memulai penjajakan untuk ikut menggarap proyek pengembangan di Blok Masela itu. Kini, Pertamina tengah menyiapkan dana untuk ikut serta dalam proyek tersebut. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"SKK juga sudah berikan surat ke kontraktor dengan POD kilang darat. Target kita usahakan terjaga terus FID (Final Investment Decision)-nya pada waktunya, Masela FID masih bisa 2017. Ini kita kordinasikan insentif untuk mengejar target itu," kata dia.
