Jokowi: Indonesia Jangan Sampai Ketinggalan dari Thailand

Presiden Joko Widodo
Sumber :
  • www.antaranews.com

VIVA.co.id – Usaha start-up atau e-commerce di Indonesia, akan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah. Presiden Joko Widodo berjanji akan mendukung, sebab Indonesia saat ini sudah tertinggal.

Menteri LHK: Pembangunan Tak Boleh Terhenti Atas Nama Deforestasi

"Saya dengar di Thailand, tahun ini siapkan Rp7 triliun untuk start-up. Kita kalau negara lain sudah berangkat dan kita enggak berani melebihi mereka, saya pastikan ditinggal. Dunia persaingan, kompetisi, memang kejam," kata Presiden, saat Peresmian Pembukaan Indonesia E-Commerce Summitt and Expo (IESE) Tahun 2016 di Nusantara Hall, Indonesia Convention and Exhebition, Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten, Rabu 27 April 2016.

Jokowi mengaku baru mendengar hal itu beberapa hari belakangan ini, sehingga belum bisa menyebut berapa dana yang akan disiapkan oleh pemerintah.

Menko Luhut Ingatkan Visi Poros Maritim Dunia Harus Terealisasi

Termasuk, apakah nantinya akan dimasukkan ke pos Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P), atau APBN 2017. Namun, Jokowi ingin, agar anggaran untuk start-up itu dianggarkan pada APBN-P 2016 ini.

"Kalau memungkinkan, ya kenapa enggak. Jangan suka mengundur-ngundur gitu lho. Kalau bisa tahun ini, ya tahun ini. Tapi kita melihat dulu di Kementerian Keuangan, ada enggak anggarannya," tutur Jokowi. (asp)

Bonus Setara, Ketua NPC Indonesia Apresiasi Presiden dan Menpora
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi.

Mendag Lutfi Dinobatkan Jadi Pemimpin Terpopuler oleh Warganet

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, dinobatkan sebagai Pemimpin Paling Populer 2021. Penghargaan diberikan oleh PR Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
10 Desember 2021