1.000 Ton Daging Sapi Impor akan Masuk Jelang Lebaran

Ilustrasi kegiatan impor daging sapi.
Sumber :
  • Anissa Maulida / VIVA.co.id

VIVA.co.id – PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) akan mendatangkan impor daging dari Australia mulai hari ini hingga Juli sebanyak 1.000 ton. Pasokan daging itu akan disebar ke seluruh Indonesia. 

Awal Ramadhan, Harga Daging Tembus Rp160 Ribu Per Kg di Pasar Tomang

"Ini tahap pertama kami sengaja datangnya hanya empat ton sebagai uji coba," jelas Direktur Utama PPI Dayu Padmara Rengganis, di Tangerang, Jumat 17 Juni 2016. 

Menurut Dayu,  sebagai uji coba hari ini impor daging dari Australia sengaja hanya didatangkan empat ton. Namun Sabtu , 18 Juni 2016,  daging sapi akan kembali datang sebanyak 20 ton.  

Usai Minyak Goreng dan Kedelai, Kini Harga Daging Sapi Merangkak Naik

Kuota daging sapi impor untuk Indonesia sampai Juli ditargetkan 1.000 ton, namun hingga akhir tahun mencapai 29.500 ton daging impor akan masuk ke Indonesia yang akan didistribusikan ke seluruh Indonesia. 

"Untuk para pedagang daging yang menjual daging impor ini sebanyak 5.000 pedagang, yang datang dari segala penjuru," tutur Dayu.

Jelang Lebaran, Harga Daging Sapi Tembus Rp140 Ribu per Kg

Dengan masuknya daging impor ini para peternak dan pedagang daging lokal tidak perlu resah akan merugi, karena PPI juga bekerja sama dengan para pedagang daging dan peternak. Hal ini dilakukan untuk menekan upaya penurunan daging yang kian meroket jelang Lebaran. 

“Bagi para pedagang yang ingin menjual dan mengambil daging, bisa datang ke PPI. Tidak ada persyaratan khusus, karena bersifat komersil. Daging dijual dengan harga Rp70 ribu hingga Rp80 ribu per kilogramnya,” kata dia.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya