Garuda Klaim Tingkat OTP Lebaran Sebesar 91,45 Persen

Miniatur pesawat maskapai Garuda Indonesia
Sumber :
  • REUTERS/Nyimas Laula

VIVA.co.id – Selama operasional Lebaran hari pertama dan kedua, kegiatan penerbangan Garuda Indonesia mencatat tingkat ketepatan waktu penerbangan (On Time Performance/OTP) mencapai 91,45 persen.

PKB Tolak Aturan Wajib PCR Bagi Penumpang Pesawat

Sementara itu, total periode mudik Lebaran sejak 27 Juni 2016 hingga 7 Juli 2016, tingkat rata-rata OTP tercatat mencapai 90,2 persen.

“Setelah berhasil melewati masa mudik Lebaran dengan lancar dan aman selama sepuluh hari lalu, Maskapai Garuda Indonesia kini bersiap menyambut arus balik yang akan mencapai puncaknya pada Minggu, dan akan berlangsung terus hingga 17 Juli mendatang,” kata Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 9 Juli 2016.

Gak Mau Kalah dari Honda, Yamaha Bikin Pesawat Terbang

Benny mengatakan, secara umum operasional penerbangan Garuda Indonesia pada periode arus mudik Lebaran berjalan dengan lancar. Rata-rata tingkat keterisian penumpang pada beberapa rute domestik, mencapai 100 persen. Sementara itu, khusus untuk di Bandara Soekarno Hatta, rata-rata OTP yang diraih mencapai 89,13 persen.

“Menjelang periode arus balik Lebaran yang berlangsung mulai hari ini hingga 17 Juli mendatang, Garuda Indonesia menyiapkan lebih dari 16 ribu kursi tambahan dari total 32 ribu kursi tambahan yang disiapkan pada periode peak season lebaran. Garuda Indonesia juga memastikan seluruh layanan pendukung operasional penerbangan baik dari aspek pre-flight hingga post flight tetap berjalan dengan maksimal,” katanya.

Penumpang Pesawat Merangkak Naik, Kargo Kapal Laut Catat Rekor

Mengenai pelaksanaan Lebaran, Benny menerangkan bahwa potensi penumpukan penumpang di bandara terlihat berkurang secara signifikan pada periode lebaran tahun ini. Hal tersebut, salah satunya ditunjang oleh penggunaan aplikasi check-in mobile apps maupun website yang meningkat signifikan.

Diperkirakan, lebih dari 50 persen pengguna jasa penerbangan pada Lebaran tahun ini menggunakan aplikasi digital tersebut. “Hal ini sesuai dengan komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa, khususnya pada periode peak season Lebaran 2016 ini,” tambah dia. (asp)

Ilustrasi pesawat terbang.

Haram! Ini 9 Tempat yang Tidak Boleh Dilintasi Pesawat Terbang

Pesawat terbang dilarang melintas di area tertentu karena berbagai alasan serta keselamatan dari pesawat itu sendiri. Salah satunya adalah rumah dari Lionel Messi

img_title
VIVA.co.id
16 November 2021