Pengawas Pemilu Se- Indonesia Kumpul
VIVAnews - Badan Pengawas Pemilu mengumpulkan seluruh pengawas pemilu se-Indonesia di Hotel Sahid, Jakarta, Senin 3 Agustus 2009 malam. Sedikitnya 498 anggota Bawaslu akan melakukan koornidinasi untuk mengikuti persidangan sengketa hasil pilpres di Mahkamah Konstitusi.
"Ini penting, jika ada pengawas pemilu yang dihadirkan dalam persidangan di MK," ujar Ketua Bawaslu, Nur Hidayat Sardini, Senin 3 Agustus 2009.
Koordinasi dilakukan untuk memaksimalkan para anggota yang mejadi saksi dalam persidangan tersebut.
Tiga poin penting yang ditekankan dalam koordinasi tersebut, antara lain menyiapkan data dan bukti, memberi keterangan sesuai prosedur dan tetap independen.
Acara tersebut juga diisi dengan pembekalan materi fokus persidangan, yakni Daftar Pemilih Tetap (DPT), penggelembungan suara, dan penanganan pelanggaran.
Nur Hidayat mengingatkan agar perangkatnya senantiasa berkoordinasi. Sebab, ketika sidang sengketa pileg ada sejumlah anggota pengawas hadir dalam sidang MK tanpa diketahui Bawaslu.
"Panwaslu yang diminta hadir harus mengantongi surat tugas dari Bawaslu," ujar Nur Hidayat lagi.
Mengenal Tantrum Manipulatif dan Tantrum Frustasi pada Anak, Para Orang Tua Harus Tahu
Orang tua tidak perlu khawatir karena tantrum anak adalah hal yang wajar. Orang tua dapat mengatasi tantrum anak dengan benar melalui identifikasi jenis tantrum.
