- VIVA.co.id/Bobby Agung
VIVA.co.id – Perhelatan Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) yang ke-11 nanti akan segera digelar tanggal 28 November - 3 Desember 2016 di Yogyakarta. Dengan tema Islandscape, pihak JAFF kini menaruh sorotan pada representasi budaya dalam sinema di kawasan Asia-Pasifik.
Ifa Isfansyah selaku Executive Director JAFF, mengungkapkan bahwa ia merasa senang dengan keberlangsungan festival yang mampu mencapai kali kesebelas ini. Tak pelak, kali ini festival tersebut melebarkan sayap penayangan film ke seluruh penjuru Asia-Pasifik.
"Senang bisa sampai ke tahun 2016 ini. JAFF itu baru menemukan karakteristiknya semenjak tahun kelima. Sekarang, kita turut menayangkan film di seluruh penjuru Asia-Pasifik seperti Hawaii, Selandia Baru, dan Australia," ujar Ifa, di SAE Institute, Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis, 17 November 2016.
JAFF bakal melangsungkan sejumlah program dalam agenda festivalnya, mulai dari Asian Feature, Light of Asia, The Faces of Indonesian Cinema Today, Asian Doc, dan Layar Komunitas. Sebuah film berjudul Salawaku besutan sutradara Pritagita Arianegara didaulat menjadi pembuka festival.
"Karakteristik opening film JAFF itu harus kuat dan cocok dengan tema, kebetulan Salawaku adalah pilihan tepat. Pokoknya konsep JAFF ini harus muda dan berpola pikir alternatif," kata Ismail Babeth, Program Director JAFF.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pemilihan film yang bakal tayang di JAFF nanti, ditunjuk berdasarkan kriteria tertentu. Bagi Ismail, estetika adalah hal utama yang mesti diperhatikan.
"Manusia dan letak geografis manusia tidak terpisah, di mana ada tempat, di situ ada permasalahan. Ketika memilih film, kita membaca peta politik hingga aspek sosial, ekonomi, dan budayanya," kata Ismail.
Sebanyak 138 film dari 27 negara bakal ditayangkan selama JAFF berlangsung. Akan ada tiga tempat yang ditunjuk sebagai wahana penayangan filmnya, yaitu Empire XXI, Taman Budaya Yogyakarta, dan Grhatama Pustaka Yogyakarta.
Presale tiket telah dibuka mulai Jumat, 18 November 2016, di website resmi JAFF.
Bersiap! Deretan Film di My French Film Festival 2024 Bisa Ditonton Resmi di Indonesia
My French Film Festival atau MyFFF akhirnya kembali digelar dan diselenggarakan oleh UniFrance yang berlangsung pada 19 Januari sampai 19 Februari 2024.
