- ist.
VIVA.co.id – D'MASIV akan membuat rekor MURI baru. Ya, mereka bakal melakukan sebuah konser di 50 titik, yakni retail Alfamidi/Lawson yang tersebar di Jakarta, Depok, dan Tangerang hanya dalam waktu sehari, yakni 4 Desember 2016 mendatang.
Nantinya, tur akan dibuka lewat pembacaan doa dan pemotongan tumpeng pada pukul 05.00 WIB. Baru kemudian, tepat jam 6 pagi, mereka beraksi di tempat pertama, yakni retail kawasan Larangan, Tangerang. D'MASIV akan tampil di atas mobil berpanggung mini lewat format akustik.
Setelah itu, Rian cs bakal melintasi wilayah Pesanggrahan, Jakarta Selatan, untuk bermain di sejumlah titik. Terus berjalan, nantinya mereka tiba dan beraksi di sekitaran Ciledug, Tangerang. Para personel menggunakan motor untuk berpindah-pindah.
Dari Meruya, Jakarta Barat, mereka bakal menjelajahi area seperti Cipondoh, Karang Tengah, hingga Pedurenan, Tangerang. Setelah itu, Cikokol, Tangerang, juga turut disambangi. Mereka memiliki waktu rata-rata 10 menit untuk tampil.
Karawaci, Curug, Pagedangan, serta Kelapa Dua di wilayah Tangerang juga akan disambangi oleh para personel D'MASIV. Lagu Dengarlah Sayang dibawakan secara wajib dalam setiap retail, serta satu tembang opsional bila waktunya memungkinkan.
Menembus BSD lalu Serpong, nantinya konser bakal berakhir di titik 50 yang berada di bilangan Summarecon, Pagedangan, Tangerang, Banten. Selain membawakan secara lengkap lagu-lagu di album terbarunya, Orange Album, akan ada juga penyerahan penghargaan dari MURI atas pencapaian rekor yang dilakukan D'MASIV tersebut.
Sejauh persiapan berlangsung, Rian selaku vokalis berkata bahwa mereka turut menjaga kondisi tubuh dengan berolahraga. Selain sepakbola, mereka baru saja melakukan fitnes bersama.
"Hal paling utama yang kita siapkan adalah menjaga kondisi tubuh, salah satunya olahraga. Kita biasa bermain futsal atau bola," ujar sang vokalis, Rian, di Gedung Musica Studio, Pancoran, Jakarta Selatan.
Viral Penampakan Minimarket Warung Madura: Tutup Kalau Sudah Kiamat
Warung Madura memang sangat populer di berbagai wilayah Indonesia. Warung kelontong yang menyediakan berbagai kebutuhan ini selalu terbuka 24 jam sehari, kok bisa terjadi
