Pasokan Mulai Seimbang, Harga Minyak Merangkak Naik

Ladang minyak di California.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Harga minyak mentah dunia naik setelah adanya keseimbangan antara stok minyak mentah AS  dengan stok minyak global yang mulai menyusut akibat kelebihan pasokan. 

Melemah di Level Rp 16.220 per Dolar AS, Rupiah Diproyeksi Menguat

Dilansir dari laman CNBC, Rabu 21 Desember 2016, harga minyak mentah internasional, Brent naik 64 sen menjadi US$55,56 per barel. Minyak mentah  West Texas Intermediate (WTI) naik 11 sen menjadi US$52,23 per barel.

Hasil survei yang dilakukan analis Reuters menyebutkan, persediaan minyak mentah mingguan AS menunjukkan hasil imbang dengan pasokan minyak global. 

Mendag Imbau Masyarakat Tak Perlu Khawatir soal Pelemahan Rupiah

American Petroleum Institute, sebuah kelompok industri mengatakan, stok minyak mentah AS turun 4,1 juta barel pada minggu sebelumnya.

"Ada harapan bahwa kita akan melihat persediaan setelah memperketat produksi pada akhir tahun ini," kata Phil Flynn, Analis di Price Futures Group di Chicago. 

Gubernur BI Proyeksikan Rupiah Baru Balik ke Rp 15.000-an pada Kuartal IV-2024

Stok minyak mentah turun lebih dari yang diperkirakan pekan lalu. Produsen minyak mengatakan, mereka mulai ancang-ancang menjelang akhir pekan Natal mendatang dan minggu berjalan sampai dengan Tahun Baru 2017. 

Sebuah kesepakatan untuk memotong pasokan global antara OPEC dan produsen non-OPEC telah terjadi bulan ini, dan mendorong harga minyak ke level tertinggi selama 17 bulan.

(mus) 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya