Beli Rumah Ready Stock atau Inden, Untung Mana?

Ilustrasi perumahan.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/R Rekotomo

VIVA.co.id – Ketika kebutuhan akan pembelian rumah tiba, ada banyak pilihan yang biasanya dimiliki calon pembeli. Misalnya, pilihan jenis transaksi baik itu secara tunai maupun kredit melalui fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR). 

Ciri-ciri Daerah yang Menguntungkan untuk Investasi Properti

Bahkan ketika pilihan tersebut sudah kian menyempit seperti menggunakan KPR, orang akan tetap dihadapkan pada keharusan untuk memilih apakah pembelian itu diajukan untuk rumah yang sudah ready stock alias tersedia, atau inden yang fisiknya belum tersedia karena masih dalam proses pembangunan oleh pengembang. 

Bila Anda termasuk orang yang tengah bimbang memutuskan satu di antara dua pilihan, untung mana inden atau ready stock. Berikut ulasan yang dikutip dari CekAja.com.

Mengintip Lokasi Terbesar Realisasi Investasi Kuartal I

Rumah Ready stock

1. Kemungkinan penipuan kecil

Kuartal I, Realisasi Investasi di RI Tembus Rp185 Triliun

Membeli rumah yang sudah berdiri tegak tentu jauh lebih aman. Alasannya, rumah yang akan dibeli sudah dapat dilihat wujudnya, sehingga mengetahui kekurangan dan kelebihannya. 

Pembeli pun dapat melihat sendiri apakah rumah yang akan dibeli sesuai dengan keinginannya atau tidak. Sementara itu, saat membeli rumah secara inden, kemungkinan adanya penipuan di mana developer yang sudah menerima uang kabur, cukup besar. Namun, hal ini bisa dihindari dengan memilih developer yang memiliki track record baik.

2. Kondisi rumah tidak sepenuhnya baru

Sebelum membeli rumah ready stock, hal paling penting untuk dilakukan adalah memeriksa kondisi rumah. Alasannya, rumah jenis ini belum tentu memiliki kondisi fisik 100 persen baru. 

Bisa saja rumah ready stock tersebut adalah rumah lama yang belum laku dijual. Bila usia rumah sudah cukup lama dan dalam kondisi tak ditinggali bisa jadi rumah mengalami kerusakan kecil bahkan berat. Hindari hal ini agar Anda tak mengeluarkan tambahan uang untuk renovasi.

3. Lingkungan dan fasilitas sudah matang

Kebanyakan rumah ready stock sudah siap huni. Artinya, tidak hanya rumah yang sudah berdiri melainkan fasilitas yang sudah lengkap tersedia. 

Fasilitas yang dimaksud adalah jalan, keamanan, tempat ibadah, taman hingga pusat pertokoan. Keuntungan lain membeli rumah ready stock adalah lingkungan yang sudah matang. Artinya, Anda tidak akan menjadi penghuni satu-satunya dari kawasan yang Anda tinggali itu.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution.

Sistem Usaha Terintegrasi OSS Diluncurkan Usai Lebaran

Menyesuaikan dengan jadwal Presiden Jokowi, kata Menko Darwin Nasution

img_title
VIVA.co.id
16 Juni 2018