Kuartal I, Laba Bersih BNI Tumbuh 13,3 Persen

Bank BNI
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVA – PT Bank Negara Indonesia Tbk, mencatat laba bersih sebesar Rp3,66 triliun pada kuartal I 2018. Capaian tersebut tumbuh 13,3 persen dibandingkan laba periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp3,23 triliun. 

Cinema XXI Tebar Dividen 2023 Rp 666 Miliar

Dalam Konferensi Pers kinerja kuartal I 2018, pada hari ini di kantornya, Direktur Keuangan BNI, Anggoro Eko Cahyo mengungkapkan, pertumbuhan laba tersebut ditopang oleh kinerja penyaluran kredit yang meningkat sebesar 10,8 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.  

"Penyaluran ini lebih cepat dibandingkan pertumbuhan kredit di industri perbankan sebesar 8,2 persen per Februari 2018," ujar Eko dikutip dari keterangannya, Senin 23 April 2018.  

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 4,8 Triliun pada 2023, Anjlok 10,5 Persen

Dia memaparkan, pertumbuhan kredit ini mendorong pendapatan bunga bersih (Net Interest Income/ NII) BNI tumbuh 9,5 persen pada kuartal I. Laba BNI juga mendapatkan kontribusi dari pertumbuhan pendapatan non bunga (Non Interest Income) sebesar 18,5 persen. 
         
Sementara itu, pada awal tahun ini BNI mencatatkan penyaluran kredit Rp439,46 triliun atau tumbuh 10,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp396,52 triliun. Sehingga, pendapatan bunga bersih di periode tersebut mencapai Rp8,5 triliun.
         
"BNI juga berhasil membukukan pendapatan non-bunga sebesar Rp2,65 triliun pada kuartal I 2018, atau meningkat 18,5 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp2,23 triliun.

Peningkatan pendapatan non-bunga ini didorong oleh peningkatan kontribusi fee (komisi) dari segmen business banking, antara lain komisi dari trade finance yang tumbuh 47,7 persen, sekaligus menunjukkan geliat perekonomian yang tetap terjadi di Indonesia. 

Laba Vale Indonesia Kuartal III-2023 Turun Jadi US$52,6 Juta, Ini Pemicunya

Pendapatan non bunga BNI juga ditopang oleh pertumbuhan transaksi pada bisnis consumer & retail, antara lain dari pengelolaan rekening, transaksi kartu kredit, serta transaksi  kartu debit. Pertumbuhan pendapatan non bunga ini jauh melampaui pendapatan non bunga di industri perbankan yang tumbuh negatif minus 4,2 persen.

BJ Habibie menghadiri listing MD Pictures.

Ekspansi Bisnis, Bos MD Pictures Jual Saham FILM Raup Rp 1,25 Triliun

Emiten produsen perfilman nasional, PT MD Pictures Tbk (FILM), mengumumkan penjualan saham perseroan oleh Presiden Direkturnya, Manoj Dhamoo Punjabi.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024