Harga Emas Antam Kinclong di Awal Pekan, Produk Global Bervariasi
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA – Harga emas internasional dibuka bervariasi pada perdagangan hari ini. Dengan harapan berkurangnya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China.
Dilansir dari Reuters, Senin 20 Agustus 2018, harga emas di pasar spot internasional dibanderol stabil pada level US$1.184,24 per ons. Setelah, pekan lalu menyentuh level terendahnya sejak Januari 2017 di level US$1.159,96 per ons.
Sementara itu, emas berjangka AS naik 0,6 persen ke level US$1.191,6 per ons. Indeks dolar AS stabil terhadap sekeranjang mata uang, setelah pada pekan lalu menyentuh level terburuknya hampir dalam satu bulan pada Jumat pekan lalu.
Emas domestik
Di dalam negeri, harga emas PT Aneka Tambang Tbk, tercatat naik hingga Rp3.000 per gram dibandingkan perdagangan akhir pekan lalu.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Senin 20 Agustus 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp648 ribu per gram.
Selanjutnya, untuk pembelian kembali atau buyback, Antam menetapkan harga sebesar Rp555 ribu per gram atau naik Rp5.000 per gram dibandingkan akhir pekan lalu.
Adapun harga emas berdasarkan ukuran di antaranya, emas lima gram Rp3,06 juta, 10 gram Rp6,04 juta, 25 gram Rp14,99 juta, dan 50 gram Rp29,87 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp59,62 juta, 250 gram Rp148,6 juta, dan emas 500 gram Rp297 juta.
Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,68 juta dan Rp12,82 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dipatok Rp1,3 juta dan Rp3,09 juta.
Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini hanya emas ukuran satu gram, lima gram, 10 gram dan 25 gram yang tersedia.
