- ANTARA FOTO/Didik Suhartono
VIVA – Kepala Balai Besar Jalan Raya Nasional Jawa Timur V, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, I Ketut Darmawahana mengungkapkan, proses perbaikan Jalan Gubeng di Surabaya yang ambles sudah mulai dilakukan.
Dia mengatakan, proses perbaikan tersebut ditargetkan selesai paling lambat 10 hari ke depan. Sehingga, ruas jalan itu pun sudah bisa dilewati kendaraan.
"Tadi pagi ini, melihat proses pengerjaannya. Mulai tadi malam, sudah dikerjakan teman-teman, terkait penanganan sementara dari jalan ini untuk berfungsi segera. " ujar Ketut, saat diwawancarai tvOne, Jumat 21 Desember 2018.
“Sesuai dengan hitungan kami dengan teman-teman, pelaksanaan antara 7-10 hari sudah bisa dituntaskan,” tambahnya.
Dia menjabarkan kesulitan yang dihadapi tim dalam memperbaiki ruas jalan tersebut. Struktur tanah yang masih labil, merupakan kedala utama.
"Sementara, mulai dilakukan pengurukan dengan tanah itu. Karena, situasi ujung-ujung jalan ini masih tidak stabil, maka agak hati-hati untuk menggerakkan alat berat," tegasnya.
Lebih lanjut, dia pun mengaku enggan untuk berspekulasi mengenai penyebab amblesnya jalan tersebut. Sebab, saat ini, tim meneliti dan otoritas terkait sedang melakukan penyelidikan.
"Kalau info dari PUPR, tanggal 26 Desember 2018, akan diadakan rapat hasil penelitian itu. Mungkin, saat itu (diungkap penyebab). (asp)
