Anies Dorong Bank DKI Melantai di Bursa Tahun Ini

Kantor Pusat Bank DKI
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, mendorong Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah berperan dalam pembangunan di Ibu Kota. Untuk mendukung itu, Anies berharap Bank DKI bisa menawarkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia untuk memperkuat permodalannya. 

Buka Perdagangan BEI, Ma'ruf Amin: Ekonomi 2024 Masih Menunjukkan Tanda-tanda Optimisme

"Mudah-mudahan (tahun ini)," kata Anies kepada wartawan ditemui saat silaturahmi di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 2 Januari 2019.

Ia pun mengungkapkan, Pemprov DKI Jakarta berharap proses IPO bisa dilaksanakan lebih cepat. Sebab, fungsi Bank DKI perlu didorong sebagai fasilitator pembangunan di DKI. 

Penyandang Disabilitas Dapat Bantuan Alat Bantu untuk Tingkatkan Mobilitas

"Karena kita tahu begitu banyak pendanaan di Jakarta yang selama ini justru menggunakan bank-bank lain," ujar mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini. 

Dengan demikian, Anies berharap fungsi Bank DKI bisa lebih besar lagi dalam pembangunan di Ibu Kota. Pemerintah, imbuh dia, terus berupaya untuk berperan memperbaiki tata kelola BUMD tersebut. 

Holding BUMN Jasa Survei Dukung Bursa Karbon di Indonesia, Ini Perannya

"Bank DKI harus bisa berperan lebih besar, itu artinya fungsi pemprov untuk Bank DKI akan kita perbesar. Tata kelolanya akan kita perbaiki," tutur Anies. (art)

Gedung IDX, Indonesia Stock Exchange (Bursa Efek Indonesia)

BEI Setujui Bentoel Hengkang dari Pasar Modal Indonesia

PT Bursa Efek indonesia (BEI) mengumumkan PT Bentoel Internasional Investama Tbk (RMBA) resmi hengkang dari pasar modal Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2024