KEIN: Tularkan Jiwa Kewirausahaan untuk Perkuat Peran Ekonomi Umat

Dialog Bersama Ketua KEIN
Sumber :

VIVA – Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN), Soetrisno Bachir mengatakan, peran nyata NU dan Muhammadiyah telah merentang panjang dalam membangun negeri. Mulai dari perjuangan kemerdekaan, ikut mendirikan Republik Indonesia dan mengisi kemerdekaan melalui kerja-kerja nyata.

Presiden Jokowi Resmi Bubarkan 10 Lembaga Negara

“Kedewasaan 2 pimpinan Ormas Islam itu sangat positif dalam menjaga suasana damai dan kondusifitas terutama selepas pemilihan umum 17 April lalu,” kata Soetrisno ketika menjadi pembicara dalam "Dialog Bersama Ketua KEIN: Menguatkan Ekonomi Umat dan Daya Saing Ekonomi Lokal Kabupaten Lamongan” di Pendopo Bupati Lamongan, Jawa Timur.

Dalam acara yang dihadiri Bupati M. Fadeli itu, Soetrisno memaparkan, peran NU dan Muhammadiyah dalam membangun negeri sangat terasa di Lamongan. Buktinya amal usaha Muhammadiyah dan lembaga-lembaga di bawah NU seperti sekolah (pesantren) berbagai jenjang pendidikan, perguruan tinggi terus bertumbuh.

Ketua KEIN Berharap Gaduh Perppu KPK Tak Bikin Ekonomi Bergejolak

Lalu, masyarakat Lamongan, demikian Soetrisno, juga punya modal sosial berupa jiwa kewirausahaan yang cukup tinggi. Masyarakatnya yang merantau tersebar ke semua daerah di Indonesia, bahkan banyak yang mencari peluang hingga ke luar negeri. Tak heran Lamongan menjadi salah satu tertinggi dalam hal pengiriman uang dari luar negeri.

“Ini menjadi indikator banyaknya perantau Lamongan yang sukses di berbagai daerah dan luar negeri,” tutur Soetrisno.

KEIN Sebut Pidato Jokowi Sejukkan Iklim Investasi dan Dunia Usaha RI

Di samping itu, Soetrisno menilai, potensi ekonomi Lamongan juga cukup besar mulai dari perikanan, pertanian (jagung dan padi), peternakan dan industri pengolahan. Oleh karena itu, semua ini harus dimaksimalkan demi kesejahteraan masyarakat.

Pasca-pelaksanaan Pemilu 2019, kata Soetrisno, menjadi momentum bagi semua pilar bangsa bersinergi membangun negeri. Mendorong penguatan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berkualitas, membuka lebih banyak kesempatan kerja dan meningkatkan daya saing industri.

“Pelaksanaan Pemilu 2019 sudah selesai, saatnya melanjutkan kerja-kerja pembangunan mewujudkan Indonesia yang maju,” tutup Soetrisno.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya