Lantik Pejabat Eselon II di BUMN, Menteri Rini Berpesan Lebih Kritis

Menteri BUMN Rini Soemarno.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Cahyo Edi

VIVA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, melantik sejumlah pejabat eselon II Kementerian BUMN, Jumat 21 Juni 2019. Rini pun berharap dan yakin para pejabat yang dilantik adalah orang berkualitas. 

Ganjaran Kementerian BUMN untuk Pelindo karena Bantu Promosikan UMKM

Sebab, dia menekankan, pejabat Kementerian BUMN harus betul-betul berpikir. Dia mengaku sudah menyampaikan sejak dahulu agar Kementerian BUMN jangan hanya jadi kantor pos. 

"Jangan hanya jadi kantor pos, cuma ada surat apa kita jawab apa. Tapi kita juga harus lebih kritis, kita harus sebagai pembina mengikuti bagaimana usaha yang dia bina itu berkembang apakah itu secara nasional, apakah secara internasional," kata Rini di kantor Kementerian BUMN, Jakarta. 

Erick Beberkan Alasan Stasiun Kereta Cepat Karawang Belum Beroperasi 

Tak hanya itu, dia berpesan Kementerian BUMN harus terbuka untuk melihat potensi-potensi yang ada. Rini mengatakan, pejabat kementerian harus mendorong direksi BUMN untuk lebih terbuka. 

"Bukan hanya mengerjakan hal rutin tapi bagaimana bisa mengembangkan usaha ke depan dengan mengikuti perubahan zaman," ujar dia. 

Pelindo Bantu Warga yang Mau Mudik Lebaran Tapi Terkendala Biaya

Di satu sisi, Rini menjelaskan, pihaknya kini lebih terbuka soal posisi eselon II di kementerian. Dulu, pejabat eselon II Kementerian BUMN selalu berasal dari pejabat eselon III. Namun, untuk pelantikan kali ini, pihaknya juga mengangkat pegawai yang berasal dari Kementerian Keuangan. 

"Eselon II juga kita melakukan seleksi, kita buka siapa pun bisa dan karena sekarang ini sudah lebih fleksibel dari (Kementerian) PAN-RB jadi kita membuka untuk semua. Kita bentuk pansel, dan ini tadi memang sebagian besar dari Kementerian BUMN dari eselon III, tapi ada dua dari Kemenkeu," tutur dia. 

Dalam acara pelantikan, turut hadir sejumlah direktur utama BUMN, mulai dari Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati, Plt Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara Djoko Raharjo Abumanan, Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), Maryono dan beberapa petinggi BUMN lainnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya