- Dokumentasi Bumi Resources.
VIVA – PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menegaskan telah memproses pembayaran kedua belas sebesar US$3,2 juta pada 8 Januari 2021. Pembayaran ini mewakili bunga pinjaman untuk Tranche A.
"Dengan dilakukannya pembayaran triwulanan kedua belas hari ini, maka perseroan saat ini telah membayar keseluruhan sebesar US$334,8 juta secara tunai (cash)," kata Director and Corporate Secretary Bumi Resources, Dileep Srivastava, dalam keterangan tertulisnya, Jumat 8 Januari 2021.
Baca juga: Realisasi Lelang Barang Milik Negara Capai Rp26 Triliun pada 2020
Dileep menjelaskan, jumlah sebesar itu terdiri atas pokok Tranche A sebesar US$195,8 juta, dan bunga sebesar US$139,0 juta.
"Termasuk bunga akrual dan bunga yang belum dibayar (back interest)," ujar Dileep.
Dia menambahkan, pembayaran berikutnya atas Tranche A itu akan jatuh tempo pada April 2021.
"Kupon PIK dari tanggal 11 April 2018 hingga 8 Januari 2021 atas Tranche B dan C juga sudah mulai dikapitalisasi," ujarnya.
Kapan Bumi Kiamat?
Pertanyaan mengenai kapan Bumi akan mengalami kiamat seringkali menjadi topik pembicaraan, namun sampai saat ini pertanyaan tersebut masih belum dapat dijawab.
