Mendag Pede IUEA-CEPA Rampung 1 Tahun, Ini Hasil Perundingan Pertama

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi
Sumber :
  • Antara/HO-Kemendag

VIVA – Kementerian Perdagangan melaporkan telah merampungkan perundingan putaran pertama kerja sama komprehensif dengan Uni Emirate Arab (UEA), 2-4 September 2021 di Jawa Barat.

Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar

Perundingan ini terkait Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab atau Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE-CEPA).

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, hasil perundingan tersebut juga telah dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo. Dia pun meminta perundingan diselesaikan dalam satu tahun.

Jokowi Beri Tugas Baru ke Luhut Urus Sumber Daya Air Nasional

"Presiden berharap agar perundingan IUAE-CEPA dapat dirampungkan dalam kurun waktu satu tahun,” kata Lutfi dikutip dari keterangannya, Senin, 6 September 2021.

Baca juga: Bikin UMKM Naik Kelas, Menteri Erick Dorong Makin Akrab dengan BUMN

3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi

Lutfi melanjutkan, hasil perundingan putaran pertama ini juga akan ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan teknis dan intersesi untuk membahas potensi kerja sama yang dapat dilakukan.

"Misalnya dalam hal dukungan terhadap industri kecil dan menengah, niaga elektronik, dan pengembangan industri halal," tutur Lutfi.

Direktur Perundingan Bilateral Kemendag Ni Made Ayu Marthini selaku pimpinan delegasi perundingan ini mengungkapkan, Perundingan IUAE-CEPA mencakup 17 bab dan pembahasannya dibagi dalam sepuluh kelompok kerja.

Kesepuluh kelompok kerja tersebut yaitu perdagangan barang, perdagangan jasa, investasi, ketentuan asal barang, prosedur kepabeanan dan fasilitasi perdagangan, dan kerja sama ekonomi (termasuk UKM). Kemudian, kekayaan intelektual, ketentuan legal dan isu institusional, pengadaan barang pemerintah, serta halal dan ekonomi syariah.

“Setelah perundingan, kedua delegasi saling memahami kebijakan dan posisi masing-masing dan menyepakati sejumlah langkah tindak lanjut perundingan pertama yang akan dibahas pada perundingan putaran berikutnya," papar Made. 

Pada perundingan pertama ini, kedua Ketua Delegasi juga telah menandatangani Term of Reference (ToR) Perundingan IUAE-CEPA. ToR ini merupakan dokumen yang akan menjadi pedoman bagi kedua delegasi dalam menjalankan perundingan IUAE-CEPA.

"Kedua negara sepakat untuk melaksanakan perundingan putaran kedua IUAE-CEPA di bulan Oktober 2021," tegas Made.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya