Para Mitra BUMN yang Nakal Siap-siap Kena Blacklist Erick Thohir

Menteri BUMN Erick Thohir di Unpad Bandung.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Adi Suparman

VIVA – Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, mengajak para mitra dan dunia usaha terus berkolaborasi dengan BUMN dalam menciptakan ekosistem yang kuat untuk perekonomian Indonesia.

Erick Thohir : Satu Game Lagi Sudah Kunci ke Olimpiade, Kalau Dua Game Kita Juaranya

Karenanya, Erick menekankan mitra-mitra BUMN untuk menjalin kerja sama yang baik dengan melalui proses bisnis yang benar. Kemudian memiliki keberpihakan terhadap Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), dan kerja sama yang saling menguntungkan.

"Kerja sama BUMN dan mitra menjadi kunci. Oleh karena itu, saya akan membuat blacklist mitra-mitra yang nakal, karena saya tidak mau lagi BUMN jadi ajang koruptif, tentu capek benarinnya," kata Erick dalam keterangan tertulis, Selasa, 10 Mei 2022.

IDSurvey: BUMN Perlu Adaptif Hadapi Gejolak Ekonomi yang Tidak Stabil

Erick mengatakan, mitra BUMN harus memiliki kontribusi positif dalam setiap kerja sama dengan BUMN. Karenanya, dia pun mengapresiasi para mitra BUMN tersebut dengan memberikan penghargaan 'Apresiasi Mitra BUMN Champion 2022'.

"Sebelum kita menghukum, kita harus beri reward. Makanya kita apresiasi mitra-mitra dengan kategori sangat bagus, tetapi kita juga mapping mitra-mitra yang ada kasus-kasus, supaya BUMN ikut baik," ujarnya.

Erick Thohir: Generasi Emas Timnas Indonesia Terus Ciptakan Sejarah Baru

Erick menegaskan bahwa hal semacam ini merupakan aspek penting bagi perkembangan BUMN-BUMN ke depannya.

"Karena kalau mau jadi pemain global, yang namanya transparansi dan profesional harus menjadi dasar dan proses bisnis yang benar harus dijalankan," kata Erick.

Dia juga menawarkan mitra dan BUMN untuk duduk sejajar dan saling melayani dengan baik di era kolaborasi, supaya BUMN dapat menjadi pesaing global dan tidak hanya menjadi raja di kampungnya sendiri.

"Ini yang ingin saya tawarkan sama-sama dan insya Allah niat baik ini bisa disambut," ujar Erick.

Gedung Kementerian BUMN

Photo :
  • vivanews/Andry Daud

Dia juga menetapkan tiga poin dalam Apresiasi Mitra BUMN Champion 2022. Pertama, memperbaiki hubungan kerja yang win-win antara BUMN dan swasta demi mendorong BUMN menjadi perusahaan global.

Kedua, pentingnya membangun keberpihakan terhadap produk dalam negeri yakni TKDN melalui para mitra. Ketiga, penting sekali bagi BUMN yang punya satu misi, yakni mitra yang transparan dan profesional.

Menurut Erick, saat ini sudah bukan waktunya lagi BUMN menjadi menara gading di tengah tantangan disrupsi digital. Berkat kolaborasi, saat ini BUMN telah berhasil membukukan laba bersih 2021 yang lebih baik dari laba bersih BUMN 2020 berdasarkan laporan keuangan unaudited.

"Itu merupakan salah satu bukti konkret transformasi BUMN melalui efisiensi dan perbaikan model bisnis yang telah berjalan sesuai dengan arah strategis yang ditetapkan. Salah satunya juga tidak terlepas dari peran para mitra BUMN yang telah berkolaborasi secara baik, terlebih lagi pada situasi pandemi COVID-19 yang masih berlangsung," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya