RI Ekspor Batu Bara ke BUMN Malaysia Senilai US$2,64 Miliar

Kapal tongkang pengangkut batu bara saat melintas di Sungai Musi, Palembang
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

VIVA – Indonesia mengekspor batu bara ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Malaysia senilai US$2,64 miliar pada 2022. Hal itu disepakati dalam pertukaran kontrak (contract exchange) antara eksportir batu bara Indonesia dengan perusahaan pemasok listrik Tenaga Nasional Berhad (TNB) Malaysia.

Bank Muamalat Cetak Laba Rp 5 Miliar pada Kuartal I-2024, Intip Sumer Cuannya

"Malaysia menjadi salah satu pasar utama bagi batu bara Indonesia, selain RRT (China), India, Jepang, dan Filipina. Diharapkan kontrak ini mampu menjaga momentum hubungan dagang Indonesia dan Malaysia, khususnya di sektor batu bara," kata Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat menghadiri acara tersebut, Senin 30 Mei 2022.

Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga.

Photo :
  • VIVA/Anisa Aulia
Chery Bakal Temui Kemenhub Terkait Kasus Recall Omoda 5

Kontrak dengan BUMN Malaysia itu berisikan pembelian batu bara dari delapan eksportir batu bara Indonesia. Jerry mengatakan TNB merupakan salah satu mitra strategis bagi para eksportir batu bara Indonesia. Di mana pada 2021 pembelian batu bara TNB dari Indonesia mencapai 21,84 juta metrik ton (MT).

“Indonesia memasok 69 persen dari batu bara yang digunakan TNB dalam pembangkit-pembangkit listrik di seluruh Malaysia,” jelasnya.

PT Timah Rombak 2 Jajaran Direksi, Ahmad Dani Ungkap Fokus Perbaikan Bisnis

Dia juga menegaskan akan terus menjaga hubungan dagang dengan Malaysia khususnya di sektor batu bara. Hal itu dilakukan karena Malaysia menjadi salah satu pasar utama batu bara Indonesia.

Lebih lanjut Jerry menjelaskan, batu bara merupakan salah satu komoditas ekspor Indonesia yang menopang kinerja ekspor selama ini. Pada 2021, ekspor batu bara Indonesia ke seluruh dunia mencapai US$31,51 miliar.

Sementara itu, ekspor batu bara Indonesia ke Malaysia meningkat 9,83 persen dalam lima tahun terakhir. Pada 2021, ekspor batu bara Indonesia mencapai US$2,36 miliar atau sekitar 7,5 persen dari total ekspor batu bara Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya