Sidak ke Pasar, Mendag Zulhas Shock Pedagang-Pembeli Ngeluh Harga Naik
- Yeni Lestari/VIVA.
VIVA – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengaku shock usai mendengar keluhan dari para pembeli dan pedagang terkait adanya kenaikan harga bahan pokok hingga sembako saat ini.
Keluhan itu ia dengar saat melakukan kunjungan kerja pertama ke Pasar Cibubur, Jakarta Timur, usai dilantik sebagai mendag kemarin.
"Kita tadi melihat harga-harga, saya terus terang shock juga ya karena tadi tuh pembeli ngeluh, yang dagang juga ngeluh," kata Zulkifli Hasan kepada wartawan di Pasar Cibubur, Kamis, 16 Juni 2022.
Pria yang akrab disapa Zulhas itu menerangkan, kenaikan harga bahan pokok hingga sembako ini menyebabkan beban kehidupan masyarakat semakin meningkat. Hal ini akan diatasinya segera.
"Terasa sekali memang beban hidup itu meningkat. Dan itu tadi kita lihat langsung akibat harga bahan pokok yang hampir semua naik, kecuali beras yang tidak ya," bebernya.
Presiden Jokowi bersama Mendag Zulkifli Hasan dan Menteri ATR Hadi Tjahjanto.
- YouTube Sekretariat Presiden
Zulhas kemudian membeberkan sejumlah harga bahan pokok dan sembako yang naik, diantaranya cabai merah yang naik 20-30 persen dari harga normal Rp80 ribu. Kemudian, cabai rawit merah naik hingga seharga Rp100 sampai 110 ribu dan bawang merah yang naik sebesar 25 persen.
Selain itu, telur juga yang semula dijual dengan harga Rp26 ribu menjadi Rp29.000 per kilogram. Ayam yang awalnya dijual Rp21-22 ribu per kilo mengalami kenaikan hingga Rp26.000 tiap kilogramnya.
"Begitu juga dengan daging sapi yang juga naik, meskipun pembelinya turun drastis. Hal ini disebabkan isu PMK, jadi orang enggak mau konsumsi daging. Dia mengurangi beli daging. Ini bumbu-bumbu juga naik," terang Zulhas.
Lebih lanjut, mendengar keluhan-keluhan dari pedagang maupun masyarakat, Zulhas mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah kementerian terkait untuk melakukan pembahasan harga bahan pokok dan sembako yang naik.
"Dengar keluhan itu, sungguh tidak mudah. Kita harus kerja cepat, ini bukan domain Kementerian Perdagangan saja, kita bersama menko akan koordinasi dengan Pertanian," tandasnya.
