Zulhas Pamer Nilai Transaksi TEI Capai Rp 206 Miliar

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan.
Sumber :
  • VIVA/Andri Mardiansyah

VIVA Bisnis - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengungkapan penyelenggaraan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 berhasil membukukan transaksi sebesar US$13,2 juta atau sekitar Rp 206,6 miliar.

BM PAN Sumatera Utara Dukung Zulkifli Hasan jadi Ketua Umum PAN Lagi

Zulhas mengatakan, catatan transaksi sebesar Rp 206,6 miliar itu berasal dari 16 negara. Di mana diantaranya, Malaysia, Spanyol, Yaman, Portugal, Nigeria, dan lainnya.

"Capaian yang diraih pada JMFW sebesar USD 13,2 juta atau sekitar Rp 206,6 miliar ini merupakan salah satu bentuk kepercayaan buyer internasional terhadap keunggulan produk fesyen muslim tanah air," kata Zulhas dalam keterangannya dikutip, Minggu 23 Oktober 2022.

Pemerintah Sudah Kantongi Rp 112 Miliar Pajak Transaksi Kripto pada 2024

Adapun dengan capaian tersebut, Zulhas optimis akan lebih banyak kerja sama dan transaksi yang dilakukan oleh pelaku usaha fesyen muslim dengan para buyer.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Photo :
  • Anisa Aulia/VIVA.
Permudah Transaksi Jemaah Haji, Kartu Debit Bank Muamalat Sudah Bisa Nirsentuh

Zulhas menuturkan, JMFW merupakan kolaborasi semua pemangku kepentingan untuk bersama memajukan industri fesyen muslim nasional agar bisa bersaing di pasar global.

“Keberhasilan pelaksanaan JMFW membuktikan bahwa, ‘Bersama Kita Bisa’. JMFW juga menjadi ikon kolaborasi para pemangku kepentingan yang melibatkan peran serta tidak hanya pemerintah, tetapi juga pelaku bisnis, akademisi, serta media,” ujarnya.

Lebih lanjut, Zulhas mengatakan JMFW tahun ini dikemas sangat menarik di antaranya dengan menghadirkan Miss Grand Internasional yang berasal dari 68 negara untuk memperagakan fesyen muslim karya desainer Indonesia.

Kemudian, pagelaran busana yang menampilkan karya dari 26 desainer muda dari 10 satuan pendidikan, pameran produk fesyen muslim menghadirkan 93 jenama lokal ternama, 23 perusahaan tekstil Indonesia yang siap menjadi pemasok bahan baku bagi merek fesyen Indonesia.

"Ke depan diharapkan akan semakin banyak kontrak kerja sama yang terjalin dengan buyer internasional lainnya,” jelasnya.

Zulhas mengungkapkan, pada penutupan JMFW ini juga dilakukan penandatanganan MoU antara buyer Malaysia dengan 14 pelaku usaha Indonesia yang juga merupakan binaan dari IKRA Bank Indonesia.

Dengan usainya gelaran JMFW 2023, Mendag Zulkifli Hasan berharap ajang JMFW di tahun depan akan semakin meriah dan dapat semakin eksis untuk menjadikan Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia di 2024.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya