- Antara/Yudi Mahatma
VIVA Bisnis – Wakil Ketua Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi (Perpadi) Jakarta, Billy Haryanto mengungkapkan, saat ini beras Bulog tengah menjadi primadona di masyarakat. Bahkan, banyak masyarakat yang mengantre untuk mendapatkan beras Bulog.
Billy yang merupakan pedagang beras di Pasar Induk Cipinang mengatakan, alasan beras Bulog menjadi primadona karena kualitas beras Bulog jauh lebih bagus dengan harga yang terjangkau.
“Saya dagang sudah 15 tahun, baru ini beras Bulog bagus. Kaget saya, makanya beras Bulog ini primadona. Ngantre, karena beras bagus dan murah. Ini kalau beras umum Rp11.000, di sini Rp8.300,” kata Billy kepada awak media di Gudang Bulog Kanwil DKI Banten, Jumat, 13 Januari 2023.
Ilustrasi beras.
- ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Billy mengaku dirinya tidak mengetahui mengapa kualitas beras Bulog saat ini lebih bagus dibandingkan sebelumnya. Meski begitu dia cukup senang dengan kualitas beras saat ini.
Billy melanjutkan, Bulog setiap minggu selalu menyuplai beras ke Pasar Induk Cipinang. Untuk minggu ini, Bulog sudah menyuplai sebanyak 5.000 ton beras ke Pasar Induk Cipinang.
Beras-beras itu nantinya akan dikemas di kemasan 50 kilogram dengan harga yang bervariasi tergantung jarak tempuhnya.
Sebelumnya, Badan Pangan Nasional (Bapanas) akan menambah stok beras di Pasar Induk Cipinang hingga 30.000 ton untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Saat ini angka stok beras di Pasar Induk Cipinang sejumlah 24.000 ton.
"Di pasar induk Cipinang stoknya 24 ribu, akan kita guyur terus dan saya lapor ke Pak Presiden angkanya akan kita jadikan 30 ribu ke atas," ujar Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi.
