Backlog Perumahan Capai 12,7 Juta, Kemenkeu: Rasio KPR Indonesia Termasuk yang Terendah

Suku Bunga Kredit Pemilikan Rumah Turun
Suku Bunga Kredit Pemilikan Rumah Turun
Sumber :
  • ANTARA FOTO/R. Rekotomo

VIVA Bisnis – Backlog perumahan di Indonesia hingga saat ini tercatat sebanyak 12,7 juta. Tingginya backlog itu menyebabkan rasio Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) Indonesia menjadi yang terendah.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara (Dirjen KN), Rionald Silaban mengatakan, Pemerintah dalam hal ini terus melakukan berbagai upaya menyediakan hunian yang layak dan terjangkau untuk masyarakat. Salah satunya yaitu melalui penguatan sinergi bersama para stakeholder sektor perumahan dengan membentuk ekosistem pembiayaan perumahan.

"Becklog berdasarkan catatan kami Susenas BPS, data backlognya 12,7 juta. Sehingga ini merupakan suatu tantangan karena rasio KPR Indonesia adalah termasuk yang terendah," kata Rionald dalam telekonferensi Rabu, 25 Januari 2023.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu Rionald Silaban.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kemenkeu Rionald Silaban.

Photo :
  • VIVA/Anisa Aulia

Rionald mengatakan, pembentukan ekosistem pembiayaan perumahan merupakan langkah awal dari suatu upaya bersama dalam mendukung menekan backllog. Hal itu guna menyelaraskan seluruh upaya pemenuhan hunian agar dapat berjalan dengan optimal, termasuk upaya-upaya pendanaan kreatif.

Menurutnya, Pemerintah melalui berbagai instrumen fiskal telah berupaya mendukung pengembangan sektor perumahan khususnya kepemilikan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Seperti melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Subsidi Selisih Bunga (SSB), Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM).

Kemudian Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS), Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT), pembangunan Rusun dan Rusus, serta insentif pajak berupa pembebasan PPN dan PPh 1 persen untuk rumah sederhana dan sangat sederhana.

Halaman Selanjutnya
img_title