Alumni Pelajar RI di Luar Negeri Punya Peran Dukung Investasi, Menteri Bahlil Dukung Deklarasi IAPPI
- VIVA/Anisa Aulia
VIVA Bisnis – Kementerian Investasi mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penanaman investasi yang berkelanjutan. Peranan berbagai pihak, termasuk para alumni pelajar Indonesia di luar negeri dinilai juga dibutuhkan.
Menyambut hal ini, Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia mendukung penuh kegiatan deklarasi dan kongres pertama Ikatan Alumni Perhimpunan Pelajar Indonesia (IAPPI) yang diselenggarakan pada tanggal 21 Maret 2023. Melalui IAPPI, potensi-potensi kepakaran para alumni menjadi krusial.
“Dalam sejarahnya, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) secara terus menerus ikut berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Oleh sebab itu, potensi para alumni perlu dihimpun dalam usaha pembangunan nasional”, ujar Bahlil dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa, 21 Maret 2023.
Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi/Realisasi Investasi.
- VIVA/M Ali Wafa
Sementara itu, Koordinator Luar Negeri Badan Pembentukan IAPPI, Fadli Rahman mengungkapkan potensi jejaring alumni Indonesia di luar negeri. “Alumni dapat berperan sebagai duta-duta Indonesia dalam mempromosikan berbagai potensi dari berbagai sektor ekonomi di Indonesia”, ujar Fadli.
Peluang kerja sama dan kolaborasi dengan Kementerian Investasi disebut akan menjadi pintu yang membuka penanaman investasi Indonesia. Koordinator Steering Committee Badan Persiapan IAPPI, Faruq Ibnul Haqi juga melihat potensi kepakaran bidang para alumni yang nantinya akan bergabung dalam wadah cendekia ini.
“Kementerian Investasi akan selalu berhubungan dengan berbagai bidang ilmu serta kepakaran, dan pembentukan IAPPI ini akan menjadi rumah bagi para alumni untuk mempromosikan ide yang kreatif dan inovatif, ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Yudi Ariesta Chandra, selaku Koordinator Nasional Badan Persiapan IAPPI. “Pembentukan IAPPI menjadi momentum sejarah para alumni Indonesia di luar negeri yang saat ini dibutuhkan pengabdiannya kepada negara. Dukungan dari Kementerian Investasi terhadap IAPPI akan menjadi potensi besar mitra kolaborasi kedepannya, ujar Chandra.
”Belajar di luar negeri merupakan kesempatan yang tidak dimiliki oleh semua masyarakat Indonesia”, ujar Annisa Ristya Rahmanti, selaku Sekretaris Badan Persiapan IAPPI.
Alumnus Taipei Medical University yang berokus pada Health Information Technology itu antusias dengan terbentuknya IAPPI. Ia percaya bahwa wadah ini akan menjadi komunitas akademik dan profesional yang memiliki potensi besar untuk pembangunan Indonesia.
