Antrean Elpiji 3 Kilogram di Kota Batu Mengular, Begini Pengakuan Warga

Warga di Kota Batu antre beli elpiji 3 Kilogram.
Sumber :
  • ViVA/Uki Rama (Malang)

Malang – Warga Kota Batu masih kesulitan mendapatkan Liquefied Petroleum Gas (LPG) atau sering disebut gas elpiji subsidi 3 kilogram. Hal itu nampak saat ratusan warga rela mengantre panjang di salah satu agen penjualan.

Hubungan dengan Rizky Nazar Diduga Retak Lantaran Orang Ketiga, Instagram Syifa Hadju Diserbu

Salah satu warga yang mengantre di agen Jalan Dewi Sartika, Sumiati mengatakan, dirinya rela antre berjam-jam agar mendapat elpiji untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. 

"Saya sudah 3 hari tidak masak, soalnya elpiji saya habis. Semoga dapat, ini saya sudah antri sejak pagi, tapi sampai sekarang belum dapat. Padahal di rumah sudah tidak ada gas," katanya, Selasa, 25 Juli 2023.

IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...

Ilustrasi gas melon alias tabung gas Elpiji 3 Kg.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Dia khawatir keadaan seperti ini bakal berlangsung terus menerus sehingga berdampak pada pemenuhan kebutuhan sehari-hari keluarganya.  "Karena tidak ada gas ya gak bisa masak, setiap hari beli makanan siap saji sehingga uang belanja yang biasanya cukup seminggu habis dalam waktu dua atau tiga hari saja," tuturnya.

Beli Sepatu Bola Rp10 Juta, Kena Pajak Rp31 Juta, Warganet: Perhitungan dari Mana?

Akibat langkanya elpiji di Kota Batu beberapa agen dan pangkalan juga merasakan tekanan besar akibat tingginya permintaan. Beberapa di antaranya bahkan terpaksa mengurangi jumlah tabung gas yang dijual kepada setiap pembeli untuk memastikan setiap warga mendapatkan porsi yang sama.

Meskipun langkah ini diambil untuk meratakan distribusi, namun tetap saja warga merasa kesulitan mendapatkan pasokan yang cukup.

Permintaan Meningkat

Seperti yang disampaikan Siadi, salah satu pemilik pangkalan elpiji di Kampung Lesti, Kelurahan Ngaglik, Kota Batu. Keterlambatan pasokan disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk keterbatasan dalam rantai pasokan dan peningkatan permintaan selama periode tertentu dan seringnya hari libur serta meningkatnya musim hajatan. 

"Saya sampai pusing, yang dikirim tidak bisa memenuhi permintaan. Ya harus bagi-bagi agar semua dapat. Harapan saya pada pihak Pertamina untuk tetap mengirim elpiji pada pangkalan meski hari libur, sehingga ketersediaan pasokan gas dapat segera pulih dan kehidupan warga dapat kembali berjalan normal tanpa harus menghadapi antrean panjang untuk mendapatkan elpiji," katanya.

Menanggapi itu, pemerintah bergerak cepat dengan melakukan 3 langkah strategis. Pertama melakukan koordinasi dengan Pertamina untuk mengeluarkan cadangan elpiji 3 kilogram sehingga kebutuhan tercukupi. 

Kedua melakukan sidak ke agen penjualan, agar tidak menahan stok dan mengecek secara langsung ketersediaan barang. Ketiga berkoordinasi ke Dirjen Migas Kementerian ESDM RI di Jakarta untuk menambah jumlah kebutuhan elpiji 3 kilogram di Kota Batu.

Langkah ini diambil mengingat kondisi Kota Batu yang berbeda dengan daerah lainnya, khususnya setiap akhir pekan akan terjadi peningkatan jumlah permintaan elpiji 3 kilogram seiring dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisata ke Kota Batu.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menjelaskan jika kebutuhan elpiji 3 kilogram di Kota Batu sebelumnya sejumlah 12.260 MT dan saat ini diharapkan ada peningkatan sebesar 13.091 MT. Ia telah berkirim surat ke Dirjen Migas penambahan kuota dengan Nomor Surat : 510/2193/422.113/2023 tanggal 21 Juli 2023.

"Langkah ini diambil, mengingat kondisi Kota Batu berbeda dengan kondisi daerah lain. Kota Batu sebagai kota destinasi wisata, memerlukan peninjauan dan update terkait jumlah kebutuhan elpiji 3 kilogram seiring dengan peningkatan jumlah wisatawan," katanya.

Sebab, sejak ditetapkan masa endemi COVID-19, tiap akhir pekan Kota Batu ini selalu dibanjiri wisatawan, dan jumlahnya meningkat dibanding tahun sebelumnya. "Kedatangan wisatawan pasti linier dengan kebutuhan kuliner, sehingga hampir di setiap minggu ada peningkatan kebutuhan," tuturnya.

Selanjutnya dari koordinasi dengan Pertamina, membuahkan hasil dengan digelontorkannya cadangan elpiji sebanyak 1.470 tabung elpiji yang disebar ke 100 agen di Kota Batu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya