- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda Goeltom menilai wafatnya Deputi Gubernur BI Budi Rochadi merupakan kehilangan besar bagi bank sentral di tanah air tersebut. Alasannya, Budi terkenal sebagai sosok yang tegas dalam pengambilan keputusan.
"Orangnya apa adanya, terbuka," kata Miranda yang mengaku pernah menjadi atasan Budi Rochadi selama 8 tahun, Senin, 11 Juli 2011.
Menurut Miranda, Almarhum selama bekerja di BI telah menorehkan berbagai prestasi bagi bank sentral. Salah satu yang paling dikenang Miranda adalah prestasi Almarhum yang menginisiasi manajemen perhitungan yang lebih baik dalam sistem pencetakan uang. Kala itu, jabatan Budi Rochadi adalah deputi gubernur peredaran uang.
Dalam inisiatif yang diambil almarhum, BI mulai membuat perhitungan secara ekonomis agar uang yang dicetak tidak terlalu banyak sehingga menyebabkan kelebihan uang beredar. Di sisi lain, BI juga menjaga agar pasokan uang tidak mengalami kekurangan di lapangan. "Dia menguasai sekali bidang itu," kata dia.
Miranda juga memuji kemampuan yang dimiliki almarhum di bidang perbankan. Alasannya, Budi Rochadi memiliki pengalaman dan berasal dari dunia perbankan. "Sebagian bidang perbankan dibawah dia, selain di bawah pak Halim Alamsyah," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Miranda mengungkapkan, keluarga besar Budi Rochadi cukup kaget dengan kematian Almarhum. Apalagi meninggalnya almarhum terjadi setelah anggota keluarga Budi Rochadi juga baru kembali dari New York.
"Anaknya baru kembali juga. Mereka baru pulang bersama-sama dari New York baru hari Jumat yg lalu," kata Miranda.
Rencananya, Almarhum Budi Rochadi akan dimakamkan di tempat pemakaman San Diego Hills.
Menurut Kepala Biro Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Aribowo, Budi meninggal setelah terjatuh di kamar mandi. "Saya mendengar informasinya seperti itu," ujarnya saat dihubungi VIVAnews.com di Jakarta, Senin, 11 Juli 2011.
Kabar lain di kalangan BI yang dekat dengan almarhum, Budi meninggal terkena serangan stroke. (eh)
Aksi Sopir Pikap Ini Dipuji Warganet, Berani Hadang Dua Bus Lawan Arus
Belakangan ini, viral di media sosial sopir pikap menghadang dua bus yang berusaha melawan arus di perempatan lampu merah.
