VIVAnews - Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu batal menghadiri konferensi pers terkait Trade Expo Indonesia ke-26 setelah dirinya dikabarkan diganti oleh Gita Wirjawan. Mari, awalnya berencana menghadiri konferensi pers yang digelar di kantornya itu.
Mari digantikan oleh Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Hesti Indah Kresnarini. Dalam kesempatan itu, Hesti menyampaikan permintaan maaf atas ketidakhadiran Mari Elka, yang seyogyanya menyampaikan secara langsung konferensi pers itu.
"Saya sampaikan permohonan maaf dari Ibu menteri perdagangan, beliau berhalangan hadir di press conference ini karena ada rapat. Jadi, kami yang mewakili beliau," kata Hesti mengawali konferensi pers di kantor Kemendag, Jakarta, Senin, 17 Oktober 2011.
Namun, Hesti tidak menjelaskan rapat yang diikuti oleh Mendag secara lebih rinci. Dia memilih langsung memaparkan rencana Trade Expo Indonesia ke-26 itu.
Trade Expo Indonesia adalah pameran perdagangan terbesar di Indonesia yang akan digelar 19-23 Oktober di JIEXPO Kemayoran. Dalam acara itu akan digelar pameran perdagangan produk Indonesia kreatif, global brand, produk ramah lingkungan, dan produk jasa. Dalam pameran itu ditargetkan transaksi senilai US$380 juta dengan jumlah pembeli 8.300 orang. Sementara itu, total pengunjung ditargetkan 25 ribu selama lima hari.
Sebelumnya, posisi Gita Wirjawan akhirnya mencapai titik terang. Gita ditunjuk sebagai calon menteri perdagangan setelah mematahkan berbagai spekulasi yang menyatakan dirinya akan menjadi menteri keuangan atau menteri negara BUMN.
Gita Wirjawan menyampaikan penunjukan dirinya sebagai calon menteri perdagangan di kantor Presiden. "Saya diminta Presiden dan diberikan tugas dan amanah yang baru sebagai menteri perdagangan. Dengan senang hati saya terima tugas dan amanah baru itu," ujar Gita di Kantor Presiden, Senin, 17 Oktober 2011. (art)
Prediksi Ramalan Zodiak Sabtu 11 Mei 2024, Hari Ini Bakal Ada Beragam Peristiwa
Zodiak Aquarius salah satunya, mereka harus sangat berhati-hati hari ini dan berpikir mendalam sebelum mempercayai siapa pun karena kegagalan bisa sebabkan kerugian besar
