Harga Makanan Picu Inflasi Maret 0,63 Persen

Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews -
Bakal Nikahi Wiwiet Tatung, Anwar Fuady Ungkap Jatuh Cinta di Usia Senja Beda Rasanya
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi pada Maret 2013 mencapai 0,63 persen. Angka itu lebih rendah dari inflasi Februari 2013 sebesar 0,75 persen, namun tetap tinggi dalam lima tahun terakhir.

Anindya Bakrie Optimistis Indonesia U-23 Tembus Olimpiade 2024 Paris

"Inflasi tetap tinggi dalam lima tahun ke belakang, kecuali Maret 2008," kata Kepala BPS, Suryamin, di Jakarta, Senin 1 April 2013.
Riders Papan Atas Tampil di Equestrian All Star Tour 2024


Untuk inflasi tahun kalender tercatat 2,43 persen, dengan inflasi
year on year
(yoy) sebesar 5,09 persen. Inflasi inti 0,13 persen dan inflasi inti (yoy) sebesar 4,21 persen.


Ia menjelaskan, pendorong inflasi tertinggi adalah melonjaknya harga bahan makanan 0,51 persen, lalu minuman, rokok, tembakau 0,07 persen, dan perumahan, air, gas, serta bahan bakar minyak (BBM) 0,05 persen.


Dari 66 kota yang dipantau BPS, 58 kota mengalami inflasi, sedangkan 8 kota deflasi. Deflasi tertinggi di kota Jayapura sebesar 2,63 persen. Sementara itu, inflasi tertinggi terjadi di Pangkal Pinang dan Cirebon sebesar 1,7 persen. Inflasi terendah tercatat di Pekanbaru sebesar 0,04 persen. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya