Presiden IDB: Guyana Resmi Jadi Anggota ke-57

Sidang Tahunan ke-41 Islamic Development Bank.
Sumber :
  • ANTARA/M Agung Rajasa

VIVA.co.id –  Presiden Islamic Development Bank (IDB) Ahmad Mohamed Ali menyatakan bahwa anggota IDB kini bertambah lagi. Kini, negara Guyana telah resmi menjadi bagian dari anggota bank pembiayaan multilateral ini.

Menkeu Puja-puji Gojek di Depan Investor Negara Islam

Ahmed mengatakan, tahun ini Guyana resmi menjadi bagian dari IDB. Nantinya, negara tersebut akan mendapatkan 250 ribu lembar saham dari IDB usai menyetor sejumlah dana deposit.

"Kami mengucapkan selamat untuk Guyana, yang telah menjadi anggota ke-57 IDB," katanya dalam opening ceremony sidang tahunan IDB di Jakarta Convention Center, Selasa, 17 Mei 2016.

Presiden IDB Puji RI Berhasil Bertahan Saat Krisis Ekonomi

Selain peresmian negara Guyana sebagai anggota ke-57 itu, IDB juga menyepakati untuk membiayai tiga proyek baru di tiga negara dengan total sebesar US$176,6 juta.

Rinciannya, dana sebesar US$101,5 juta untuk proyek kereta api kecepatan tinggi antara Tangier dan Casablanca di Maroko, US$45 juta untuk proyek pendukung pendidikan kejuruan di Uganda, dan US$29,5 juta untuk proyek pembangunan pertanian di Provinsi Sourm, Burkina Faso.

IDB Suntik Belasan Triliun Rupiah Dukung Pembangunan RI
Menkeu Bambang Brodjonegoro bersama mantan Presiden IDB Mohammed Ali Al Madani

Bandar Al Hajjar Ditunjuk Jadi Presiden IDB

Menkeu RI juga curhat soal kepemimpinan Mohammed Ali Al Madani.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2016