- The Guardian
VIVA.co.id – Ketika Anda akan pindah ke luar negeri terutama bagi Anda yang telah memiliki keluarga tentu ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Salah satunya adalah soal bagaimana menemukan kualitas hidup bagi keluarga Anda di negara tersebut.
Dilansir dari Business Insider, biasanya ekspatriat harus berpikir ulang tentang segala sesuatu dari akses pendidikan yang terjangkau dan berkualitas bagi anak, kegiatan rekreasi yang tersedia di negara tersebut, serta kesejahteraan keluarga.
Dalam sebuah survei yang dirilis oleh Internations, jaringan terbesar di dunia untuk orang-orang yang tinggal dan bekerja di luar negeri telah menilai 43 aspek kehidupan di luar negeri dengan skala satu hingga tujuh. Salah satu sub indeksnya adalah Indeks Kehidupan keluarga yang terdiri dari 45 negara.
Dari survei itu, ekspatriat dinilai segala sesuatu dari anak dan pendidikan, kesehatan dan keselamatan anak-anak. Lalu, setiap negara harus memiliki setidaknya 31 responden yang sedang membesarkan anak-anak di luar negeri yang akan disertakan dalam indeks.
Untuk itu, Business Insider mengambil lima negara teratas dari survei tersebut yaitu:
1. Finlandia - Negara ini masih peringkat atas karena tidak ada orang tua ekspatriat menyatakan negatif terkait kesehatan anak-anak mereka, keselamatan anak-anak, atau kesejahteraan anak-anak di Finlandia. 70 persen dari ekspatriat mengatakan, kualitas pendidikan di sana sangat baik, dan bila dibandingkan dengan rata-rata global hanya 21 persen.
2. Republik Ceko - Negara ini naik dari peringkat 14 ke peringkat dua, di mana 74 persen ekspatriat setuju bahwa pendidikan sangat mudah dan murah.
3. Israel - Bangsa ini naik satu tempat dari tahun lalu di mana 81 persen dari orangtua ekspatriat senang dengan pilihan anak dan mereka sama-sama positif tentang pilihan pendidikan. Sementara terkait hal lainnya 84 persen menyatakan kepuasan secara umum.
4. Austria - Negara itu mengalami penurunan peringkat dari tempat pertama tahun lalu ke nomor empat tahun ini, karena hasil buruk dalam Kesejahteraan Keluarga dan Kualitas Pendidikan.
5. Swedia - Negara ini jatuh dari peringkat tiga ke peringkat lima tahun ini sebagai akibat dari penurunan Kualitas Pendidikan. (mus)
