Video Heboh, Detik-detik Ulama Ditangkap Polisi Saat Ceramah

Polisi menangkap ulama di masjid di Arab Saudi.
Sumber :
  • Repro Facebook

VIVA – Ternyata, Arab Saudi tak hanya menindak tegas ribuan imam berpaham radikal, dengan memecatnya dari kegiatan masjid. Tapi, juga menangkap ulama yang berceramah di dalam masjid dengan menyebarkan isu tentang korupsi di pemerintah.

Bahkan, tanpa kenal kompromi, petugas kepolisian Arab, akan langsung meringkus ulama penyebar isu korupsi, meski ulama itu sedang dalam posisi masih menyampaikan ceramah di hadapan jemaah Salat Jumat.

Penangkapan itu bukan kabar burung belaka, sebab ada video detik-detik polisi menangkap ulama dari atas mimbar imam di dalam masjid, beredar luas di media sosial.

FOTO: Jemaah terkejut polisi datang menangkap ulama itu.

Berdasarkan rekaman video diunggah pengguna akun Facebook, Zeeshan Khan. Terlihat jelas bagaimana petugas menarik tangan imam yang sedang ceramah dan langsung menyeretnya untuk turun dari mimbar lalu membawanya keluar dari masjid.

Di salah satu rekaman video yang berdurasi 23 detik, saat ditangkap, imam itu terlihat berusaha melakukan perlawanan dengan memegangi mimbar. Tapi, polisi terus menarik lehernya dengan sangat keras.

Ada dua polisi yang melakukan penyergapan itu, tapi untuk meringkus ulama itu, polisi dibantu seorang jemaah masjid. Tampak jemaah Salat Jumat, terkejut dan tanpa bisa berbuat apa-apa melihat imamnya ditangkap.

UIN Antasari Kerja Sama dengan Pusat Penelitian Arab Saudi

Sementara dalam salah satu video lainnya, terekam dengan jelas saat ulama itu berceramah dengan santainya di atas mimbar. Suasana masjid juga normal saja. Hingga akhirnya digegerkan dengan penangkapan ulama itu.

FOTO: Ulama saat ceramah isu korupsi sebelum ditangkap polisi Arab.

Lama Tinggal di Arab, Said Aqil: Saya Menghayati Arti Penting NU

Sejak diunggah pada 21 jam lalu, seperti dikutip VIVA, Sabtu malam, 3 Maret 2018, sudah lebih dari 1.500 orang menonton video itu dengan komentar beragam. Disebutkan penangkapan ini terjadi pada Jumat, 2 Maret 2018.

“Saudi Arabia Jeddah THE IMAM WAS SPEAKING AGAINST THE GOVERMENT OF THEIR CORRUPTION Entertainment IN Friday prayer,” tulis Zeeshan.

Arab Saudi Izinkan Konser Musik, Namun Masih Belum Aman Bagi Perempuan

Lihat video klik ini

Selama ini perempuan Saudi hanya bekerja di bidang yang terbatas seperti guru dan tenaga kesehatan karena ketatnya pemisahan jender. (Reuters: Hamad I Mohammed)

Lowongan Masinis Perempuan di Saudi Dibanjiri 28 Ribu Pelamar

Sebuah lowongan kerja sebagai masinis perempuan di Arab Saudi dibanjiri oleh 28 ribu pelamar, padahal hanya 30 posisi yang tersedia. Antusiasme perempuan bekerja.

img_title
VIVA.co.id
17 Februari 2022