Pengancam Bom Pesawat Malaysia Airlines Mulai Diadili
Kamis, 26 April 2018 - 15:36 WIB
Sumber :
- abc
Pengaruh narkoba
Persidangan juga mengungkap bahwa Mark bermasalah dengan narkoba dan penyakit mental sejak pertengahan 2016, enam bulan setelah dia tiba di Australia untuk belajar perhotelan.
Pada hari kejadian dia telah diperbolehkan keluar dari Rumah Sakit Dandenong karena menderita gangguan kejiwaan.
Beberapa waktu sebelum naik pesawat, yang akan membawanya kembali ke keluarganya di Sri Lanka, Marks memakai sabu.
"Dia berangkat dan memakai sabu yang mungkin merupakan hal terburuk dalam kondisinya," kata Hakim McInerney.
Konsultan psikiatris Andrew Carroll memberi keterangan ahli bahwa sabu jelas memicu episode psikotik ini.
Marsh mengatakan tindakan kliennya itu tidak direncanakan sama sekali.