Polisi Identifikasi Pelaku Penyerangan Gereja
VIVAnews - Kepolisian Malaysia mengaku berhasil mengidentifikasi tersangka pelaku serangan gedung Gereja Tabernakel Metro, Kuala Lumpur. Demikian ungkap Menteri Dalam Negeri Malaysia, Hishammuddin Hussein, Senin 11 Januari 2010.
Namun, Hishammuddin menolak memberi keterangan lebih lanjut mengenai klaim dari polisi. Dia hanya memastikan bahwa pelaku akan diseret ke pengadilan.
Seperti dikutip dari laman harian New Straits Times, Hishammuddin mengatakan bahwa polisi telah bertindak sigap dan berupaya mencegah agar peristiwa pembakaran gereja yang terjadi Jumat pekan lalu berkembang menjadi konflik di tempat lain. Tindakan lain juga sudah diambil untuk mengendalikan situasi.
Petugas sudah dikerahkan untuk menjaga tempat-tempat ibadah. "Masyarakat juga harus berperan dengan memberikan informasi pada polisi kalau ada hal yang mencurigakan. Jangan cuma menunggu dan melemparkan kesalahan pada orang lain. Ini adalah tanggung jawab bersama," kata Hishammuddin.
Sementara itu, Deputi Inspektur Jenderal Kepolisian Ismail Omar, meminta publik untuk tidak berkumpul dan melakukan aksi demonstrasi tanpa izin. "Tindakan akan diambil untuk mereka yang berkumpul secara ilegal. Siapapun orangnya atau apapun agenda pertemuan, kalau mereka tidak mematuhi peraturan, tindakan akan diambil," kata Ismail.
Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse
Polisi sudah menangkap Galih Loss karena konten 'hewan mengaji' yang meresahkan dan diduga menistakan agama Islam.
