Seorang Perawat dan Kedua Orangtuanya Meninggal karena Corona
- bbc
- Kunjungan keluarga yang berakhir dengan tragedi di tengah pandemi `Saya kehilangan suami dan ayah dalam dua hari`
- Ayah 13 anak positif terkena Covid-19, seperti apa kehidupan dalam karantina mereka?
- Perawat yang meninggal akibat Covid-19, `Saya hidup, mati untuk orang yang saya sayangi`
Harvey menyebut Maurice yang flamboyan itu juga merupakan penyokong badan amal untuk para mantan tentara Inggris, British Legion.
"Para pekerja medis yang menangani mereka sangat hebat," ujar Harvey.
"Petugas kesehatan telah berbuat segalanya dan ketika mereka menyadari bahwa tante saya akan segera wafat, mereka menyandingkan tempat tidurnya dengan ke tempat tidur paman saya agar mereka bisa saling berpegangan tangan."
"Tante saya wafat dengan tenang sambil merangkul tangan paman saya. Mereka melalui itu sambil mendengarkan lagu favorit mereka dari telepon genggam," kata Harvey.
Pada Rabu (06/05), Inggris tercatat sebagai negara Eropa dengan jumlah kematian terbanyak akibat virus corona, melebihi angka kematian di Italia.
Saat ini, tercatat ada 29.502 kematian akibat virus corona di Inggris - angka yang disebut Menteri Luar Negeri Dominic Raab sebagai "sebuah tragedi besar".